Indonesia Wushu All Games di Jakarta menjadi salah satu persiapan PB Wushu Indonesia untuk menatap Kejuaraan Dunia Wushu. Atlet yang tampil mengesankan di ajang ini berkesempatan ditarik ke pelatnas wushu
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Indonesia akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wushu 2022. Menyongsong ajang besar itu, Pengurus Besar Wushu Indonesia mencoba menemukan atlet-atlet wushu terbaik di ajang Indonesia Wushu All Games 2021. Mereka yang tampil mengesankan di ajang ini berkesempatan untuk ditarik mengikuti pemusatan latihan nasional.
Indonesia Wushu All Games merupakan puncak program dari Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) yang telah berjalan sejak Oktober hingga Desember 2020. Sebanyak 444 atlet wushu dari seluruh Indonesia mengikuti Indonesia Wushu All Games di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Kejuaraan ini berlangsung pada 7 Desember hingga 12 Desember 2021.
Kejuaraan ini mempertandingkan empat nomor, yaitu final Stage Sirkuit Nasional Wushu Taolu, Kejuaraan Nasional Wushu Sandra Pra Yunior dan Yunior, Kejuaraan Wushu Open Taolu Senior, dan Kejuaran Open Wushu Kungfu Wingchun. Khusus untuk Kejuaraan Open Wushu Kungfu Wingchun baru pertama kali ini dipertandingkan dalam Indonesia Wushu All Games.
Dari hasil ”event” ini akan dipilih dan ditentukan atlet untuk diterjunkan dalam Kejuaraan Dunia Wushu Yunior 2022. Semoga tahun depan kondisi Covid-19 akan terus menurun sehingga Kejuaraan Dunia Wushu Yunior dapat dilaksanakan di Indonesia.
”Dari hasil event ini akan dipilih dan ditentukan atlet untuk diterjunkan dalam Kejuaraan Dunia Wushu Yunior 2022. Semoga tahun depan kondisi Covid-19 akan terus menurun sehingga Kejuaraan Dunia Wushu Yunior dapat dilaksanakan di Indonesia,” kata Ketua Panitia Indonesia Wushu All Games 2021, Gde Suarjana, saat pembukaan acara di Jakarta, Selasa (7/12/2021) malam.
Dalam kejuaraan ini bertanding atlet-atlet yunior yang telah lolos seleksi tahap awal. Selanjutnya akan diambil kembali atlet-atlet yunior yang paling berprestasi dengan sistem pengumpulan poin berdasarkan peringkat masing-masing atlet. Atlet wushu senior yang sedang menjalani pelatnas tidak diperbolehkan mengikuti kejuaraan ini karena mereka sedang dipersiapkan untuk SEA Games dan Asian Games 2022
Selain itu, akan dipertandingkan pula nomor-nomor sanda prayunior dan yunior serta nomor kungfu wingchun. Para atlet taolu senior juga turut berpartisipasi untuk mengikuti kejuaraan tersebut yang keseluruhan pertandingannya dilaksanakan secara bersamaan.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan, cabang olahraga wushu tergolong rutin menggelar kompetisi meski di tengah masa pandemi Covid-19. Saat cabang olahraga lain vakum sementara waktu, wushu tetap menyaring atlet-atlet terbaik meski dengan sejumlah modifikasi suasana dan situasi agar tidak menimbulkan kerumunan orang.
Wushu adalah satu dari 14 cabang olahraga yang masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Masuknya wushu ke DBON karena olahraga ini berpotensi dipertandingkan di Olimpiade Brisbane 2032. ”Wushu bersama pencak silat jadi cabang unggulan yang kita usulkan untuk dipertandingkan di Olimpiade,” kata Zainudin.