Atletico Madrid gagal meruntuhkan tembok tebal pertahanan Athletic Bilbao. Hasil imbang kembali memperpanjang catatan laga tanpa gol Atletico.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·3 menit baca
MADRID, MINGGU — Tuan rumah Atletico Madrid dan Athletic Bilbao harus puas bermain imbang 0-0 dalam lanjutan Liga Spanyol pekan kelima, Minggu (19/9/2021) WIB, di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol. Atletico dengan deretan penyerang tajamnya gagal menembus pertahanan rapat Bilbao. Hasil ini meneguhkan Bilbao sebagai tim dengan tembok pertahanan berlapis baja di Spanyol.
Bilbao adalah tim dengan catatan kebobolan paling sedikit di Liga Spanyol. Dari lima pertandingan, Bilbao baru kemasukan satu gol. Anak asuh pelatih Marcelino Garcia itu sejauh ini telah mencatatkan empat laga tanpa kebobolan. Predikat sebagai tim yang solid dalam bertahan menyulitkan Atletico yang tampil di depan 38.000 pendukungnya.
”Tim ini tampil dengan komitmen yang luar biasa. Sulit untuk mencetak gol melawan kami. Kami telah meningkat setelah sempat berada di titik terendah dan itu mencegah kami kebobolan. Mendapatkan hasil yang baik juga membantu kami berkembang,” kata Marcelino seusai laga.
Rapatnya tembok pertahanan Bilbao benar-benar menguji deretan penyerang papan atas yang dimiliki Atletico, seperti Luis Suarez, Angel Correa, Joao Felix, dan Antoine Griezmann. Pelatih Atletico Diego Simeone kali ini memberi kepercayaan kepada Griezmann turun sebagai pemain mula berpasangan dengan Correa. Pada dua laga sebelumnya, Griezmann memulai laga dari bangku cadangan. Adapun Suarez dan Felix baru diturunkan di babak kedua.
Penampilan Griezmann kali ini mendapatkan sambutan lebih hangat dari para pendukung Atletico. Sebelumnya, para pendukung terbelah antara memberi semangat kepada Griezmann atau menyorakinya dengan ejekan ketika dia tampil.
Kedua tim bermain terbuka dan saling menyerang sejak menit-menit awal. Griezmann langsung unjuk gigi ketika laga baru berjalan 57 detik. Tembakan kaki kirinya melesat ke gawang Unai Simon, tetapi masih melenceng.
Tim ini tampil dengan komitmen yang luar biasa. Sulit untuk mencetak gol melawan kami.
Pemain timnas Perancis itu kembali mengancam gawang Bilbao di menit ke-15, tetapi masih dapat digagalkan Simon. Bilbao merespons sembilan menit kemudian melalui tembakan kaki kiri Inigo Martinez, tetapi usahanya masih bisa dimentahkan Jan Oblak. Kedua tim silih berganti menebar ancaman. Namun, hingga babak pertama berakhir, kedudukan masih imbang 0-0.
Di babak kedua, Simeone memasukkan Suarez dan Feliz untuk menggantikan Griezmann dan Correa yang tidak berkembang. Upaya Simeone itu juga tidak mampu menembus tembok pertahanan Bilbao. Felix, penyerang termahal Atletico, yang diharapkan mampu mencetak gol bahkan harus diusir lebih awal karena melakukan protes keras terhadap wasit. Pengusiran itu membuat Felix hanya bertahan selama 18 menit di atas lapangan.
Meski bermain dengan 10 pemain, Atletico tetap tampil agresif. Mereka mencatatkan waktu penguasaan bola mencapai 54 persen berbanding 46 persen milik Bilbao.
Catatan tembakan Atletico juga lebih banyak dibandingkan Bilbao, yaitu 14 tembakan berbanding enam tembakan Bilbao, dengan dua tembakan Atletico mengarah tepat ke gawang Simon. Meski begitu, skor imbang 0-0 tetap bertahan hingga laga usai. Hasil ini mengulang laga Atletico sebelumnya di Stadion Wanda Metropolitano ketika menghadapi FC Porto di Liga Champions.
”Kami tidak pernah menyerah meski bermain dengan 10 orang. Kami tetap meningkatkan ritme permainan dan kecepatan,” kata Simeone mengomentari hasil seri yang kembali diperoleh timnya.
Hasil imbang untuk sementara membuat juara bertahan Liga Spanyol itu bertengger di peringkat pertama klasemen. Posisi Atletico masih bisa digusur pesaing terdekat mereka, yaitu Real Madrid atau Valencia yang belum bermain.
Simeone meyakini timnya akan mampu tampil lebih baik di pertandingan berikutnya. ”Kami akan berusaha untuk mendapatkan yang terbaik dan untuk mendapatkan apa yang selalu kami inginkan, yaitu gol,” ucap Simeone.
Pada pertandingan selanjutnya, Atletico akan bertandang ke Getafe pada Rabu (22/9/2021). Sementara itu, Bilbao menjamu Rayo Vallecano di San Mames pada hari yang sama. (AFP)