Takaaki Nakagami mendapat dukungan lebih dari Honda Racing Corporation yang membuat performanya melonjak drastis musim ini. Pebalap asal Jepang itu bertekad melanjutkan evolusi dan memburu juara MotoGP 2021.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·6 menit baca
Menjinakkan motor RC213V merupakan tantangan terbesar bagi semua pebalap Honda di ajang MotoGP. Sejauh ini, hanya Marc Marquez yang selalu bisa menemukan kunci-kunci mengendalikan motor yang terkenal sangat liar itu. Rahasia yang selama ini disimpan oleh Honda Racing Corporation itu dibagi ke pebalap tim satelit LCR, Takaaki Nakagami, setelah Marc Marquez cedera pada seri pertama MotoGP 2020 di Jerez, Spanyol, pada 19 Juli.
Nakagami menikmati perhatian dan dukungan lebih HRC itu. Dia mempelajari lebih dalam data milik Marquez untuk memperbaiki gaya membalapnya. Pebalap berusia 29 tahun itu pun mulai bisa memperbaiki pengereman serta teknik menikung yang jauh lebih efektif. Meskipun belum bisa meraih podium, Nakagami telah mampu bersaing di papan atas, bahkan bisa meraih pole position pertamanya.
Lompatan performa itu membuat Nakagami optimistis bisa bersaing lebih ketat pada musim 2021. Dia pun berharap dukungan dari HRC pada dirinya sebagai pebalap tim satelit LCR tidak menurun. Nakagami membagi harapan-harapannya untuk musim depan dalam wawancara dengan sejumlah media terpilih, Kamis (10/12/2020). Wawancara itu difasilitasi oleh Honda Racing Corporation dan Astra Honda Motor. Berikut ini petikan wawancara dengan Takaaki Nakagami:
Apakah hasil positif musim ini membuat Anda lebih percaya diri menghadapi musim depan?
Pertama, saya harap semua orang tetap aman. Musim ini sulit karena balapan beruntun membuat kami sedikit istirahat, hampir di setiap akhir pekan kami menjalani balapan. Namun, itu menyenangkan, khususnya dalam balapan beruntun seperti di dua balapan pertama, dan kami selalu berusaha menjadi lebih baik di balapan berikutnya. Kami bisa mengetahui bagaimana menjadi lebih baik dari balapan pertama dan itu sangat positif bagi kami.
Itu tidak mudah, tetapi bagi saya sangat positif untuk memperbaiki kemampuan membalap, gaya membalap. Sulit, tetapi saya senang. Musim yang bagus bagi saya meskipun saya gagal meraih podium, tetapi meraih posisi start terdepan dan beberapa start dari baris depan. Saya bisa katakan ini positif dan langkah besar dibandingkan dengan musim sebelumnya.
Akan terus mempelajari data Marc Marquez?
Tentu saja. Dia pebalap terbaik MotoGP juga Honda, dia tahu bagaimana beradaptasi dengan motor Honda. Pada musim depan saya akan menggunakan motor terkini dan itu sangat positif bagi saya, ini pertama kali, dan sangat memotivasi saya untuk musim depan. Musim depan akan lebih banyak tekanan karena musim ini saya menggunakan motor musim sebelumnya dan menggunakan data dari musim lalu. Namun, musim depan saya akan menggunakan motor terkini dan sama bagi semua pebalap (Honda), dan itu perlu kepekaan. Saya akan melihat data Marc dari musim lalu, bagi saya melihat data dia selalu positif dan menarik. Saya menantikan musim depan.
Apakah akan mencari saran dari mantan pebalap Honda dari Jepang?
Saat ini belum, tetapi mengapa tidak. Sebelum Natal, saya akan kembali ke Jepang dan mungkin saya akan menghubungi beberapa mantan pebalap Honda dari Jepang dan mencoba mendapatkan saran dan bersiap untuk musim 2021.
Musim depan siap bersaing untuk juara?
Bagi saya, musim depan mengapa tidak. Saya akan berusaha terus menjadi lebih baik, dan bersiap sejak tes di Sepang karena tes pramusim sangat penting. Pada jeda musim akan sangat sibuk karena saya harus bersiap secara fisik dan semuanya supaya siap 100 persen di Sepang. Musim depan akan penting bagi karier saya, dan saya akan berusaha bersaing untuk kejuaraan. Musim ini saya melakukan langkah besar dibandingkan dengan musim sebelumnya dan saya akan berusaha lebih baik lagi dan konsisten dalam persaingan juara.
Saya berharap kami bisa segera meraih podium pertama atau bahkan masuk tiga besar, dan setelah itu, menurut saya, akan jauh lebih mudah. Target saya pada balapan pertama di Qatar adalah bersaing masuk tiga besar atau podium, jadi itu target mengawali musim 2021.
Marc Marquez sepertinya akan absen pada tes musim dingin, dan Anda pebalap Honda paling berpengalaman, apakah Anda siap memikul beban itu?
Saya melihat berita tentang Marc dan saya sangat sedih. Saya berpikir dia akan siap untuk awal musim 2021. tetapi sepertinya itu akan sulit. Namun, saya belum tahu tentang mesin, motor untuk tes di Sepang. Namun, Pol (Espargaro) datang ke Honda dengan banyak pengalaman dari KTM, dia sangat tahu bagaimana mengendarai motor MotoGP, dan saya pikir dia akan cukup mudah beradaptasi dengan perubahan motor ke Honda. Kami tim satelit bukan tim pabrikan, jadi saya tidak tahu tentang onderdil, tentu dalam tiga hari tes di Sepang kami akan memiliki sejumlah onderdil baru, tetapi saya tidak tahu apakah sejak hari pertama atau hari terakhir, kami harus berdiskusi dengan HRC.
Empat pebalap Honda menggunakan motor yang sama pada 2021, menurut Anda?
Musim depan semua pebalap Honda akan menggunakan motor yang sama, dan ini sangat positif. Kami akan bekerja sama untuk meningkatkan performa motor, dan semua pebalap menjadi lebih kompetitif.
Apakah motor menjadi lebih mudah dikendarai setelah melihat data Marc Marquez?
Musim ini sangat positif bagi saya sejak balapan beruntun di Jerez. Pada balapan kedua di Jerez, kami mengubah gaya membalap setelah melihat data Marc lebih dalam, menemukan perbedaan, dan saya berusaha mengambil poin terpenting, yaitu dalam pengereman, dan saya berusaha melakukan gaya Marc. Setelah Jerez 2, saya mulai menemukan gaya untuk mengendarai motor Honda dan tentu ini tidak mudah. Di sejumlah trek ada yang terasa lebih mudah, dan di beberapa trek kami mengalami kesulitan, beberapa tikungan sangat sulit dipahami dan sulit menerapkan gaya Marc. Di sepanjang musim, saya berusaha menerapkan gaya Marc, ini menarik dan beberapa trek sangat bagus. Saya akan mempertahankan itu dan kita lihat hasilnya karena saya belum tahu motor 2020 dengan mesin berbeda dan semuanya. Namun, saya akan mempertahankan itu untuk musim 2021.
Menurut Anda rekan baru Alex Marquez seperti apa?
Alex sangat berbakat, dia juga menjuarai Moto2 dan Moto3. Musim ini merupakan musim rookie dia di MotoGP, tetapi dia tampil sangat mengesankan. Dia membuat kejutan saat balapan basah di Le Mans juga saat di Aragon. Dia sangat cepat pada akhir pekan, dan saya melihat data dia. Apa yang dia lakukan pada akhir pekan sangat bagus. Ini sangat positif bagi saya bisa satu tim dengan dia.
Saat tes musim dingin area apa yang perlu diperbaiki?
Saya harus memahami potensi dari motor 2020 karena saya belum memiliki informasi dan pengalaman dengan motor 2020. Mesinnya berbeda, karakter mesin cukup berbeda, dan kemudian saya perlu membenahi banyak area, pengereman, menikung, juga pengendalian.
Pengendalian motor Honda bukan yang terbaik, Anda tahu itu, tetapi di area lain, seperti di pengereman dan keluar tikungan, merupakan sisi kekuatan motor Honda. Jadi, menurut saya, kami akan lebih fokus pada pengendalian supaya lebih mudah dari tikungan ke tikungan karena motor 2019 pun sangat sulit secara fisik, tidak mudah dikendalikan. Jadi, saya harus mulai dengan memahami motor 2020.
Tahun ini kemajuan Anda sangat besar, apakah karena lebih banyak mendapat bantuan dari HRC?
Tentu, setelah Jerez 1 setelah kecelakaan Marc, dan sejak Jerez 2 saya mulai mendapat perhatian, bantuan dari HRC, dan itu pertama kali karena kami tim satelit dan bukan tim pabrikan. Namun, musim ini saya mulai meraih hasil lebih baik, kami juga bisa mencoba onderdil baru. Saat tes di Misano, kami mencoba sejumlah onderdil dan banyak teknisi datang, dan itu sangat menyenangkan, sedikit mengejutkan karena dalam garasi kami ada lebih dari 10 insinyur. Musim ini ada dukungan lebih dari HRC dan itu positif, saya bisa mengajukan beberapa permintaan, mereka memenuhi sejumlah permintaan, dan itu menyenangkan, semoga musim depan sama dan itu poin kunci.