Bekap Persija di Stadion Dipta, Arema Beranjak dari Zona Degradasi
Arema FC beranjak dari zona degradasi Liga 1 setelah memperoleh tiga poin hasil memenangi laga kontra Persija Jakarta.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·3 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Arema FC memetik hasil positif kala menjamu Persija Jakarta dalam laga pekan ke-26 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. ”Singo Edan” menundukkan ”Macan Kemayoran” di Stadion Dipta, Gianyar, dengan skor akhir 3-2.
Kemenangan atas Persija Jakarta itu membuat skuad Arema FC sementara ini dapat bernapas lega karena posisi tim berjulukan Singo Edan mulai menjauh dari zona degradasi. Tambahan tiga poin dari hasil laga kontra Persija Jakarta di Stadion Dipta, Gianyar, membuat Arema FC kini beranjak ke posisi 15 dengan perolehan poin menjadi 27. Sebaliknya, bagi Persija Jakarta, kekalahan dari Arema FC merupakan kekalahan ketiga secara beruntun.
Dua kemenangan beruntun, yang diraih Dedik Setiawan dan kawan-kawan, juga mengangkat kepercayaan diri skuad Arema FC. ”Kami pasti senang,” kata Dedik Setiawan dalam sesi jumpa pers seusai laga di Stadion Dipta, Gianyar, Senin (26/2/2024). ”Semua sudah bekerja keras dan berharap bisa keluar dari zona degradasi,” ujar penyerang yang membuat brace dengan mencetak dua gol dalam laga Arema FC kontra Persija Jakarta, Senin (26/2/2024).
Laga Arema FC versus Persija Jakarta di Stadion Dipta, Gianyar, Senin (26/2/2024), berlangsung intens dan penuh energi. Skuad Arema FC, yang kini diasuh pelatih Widodo Cahyono Putro, melayani permainan terbuka yang ditampilkan Marko Simic bersama skuad Persija Jakarta. Kedua tim tampil saling menyerang sejak pertandingan dimulai.
Persija Jakarta unggul lebih dahulu setelah Marko Simic mencetak gol di menit ke-12. Arema FC mengejar ketertinggalan mereka melalui Dedik Setiawan yang mencetak gol di menit ke-20. Petaka bagi Persija Jakarta terjadi memasuki menit ke-36 karena terjadinya pelanggaran dari pemain bertahan Persija Jakarta Firza Andika di area gawang Persija Jakarta.
Wasit Tommy Manggopa menghadiahkan penalti bagi Arema FC. Dedik Setiawan, yang menjadi algojo penalti, sukses menjalankan misi dengan menyarangkan bola ke gawang Persija Jakarta di menit ke-36. Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Arema FC. Hasil sementara dengan skor 2-1 itu bertahan sampai babak pertama berakhir.
Masuk di babak kedua, Persija Jakarta meningkatkan intensitas serangan mereka terhadap Arema FC. Tekanan demi tekanan yang dijalankan tim asuhan pelatih Thomas Doll itu membuahkan hasil. Marko Simic menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang haus gol dengan mencetak gol keduanya ke gawang Arema FC pada menit ke-56.
Mulai menit ke-58, Persija Jakarta harus bermain dengan 10 orang setelah bek Persija Jakarta, Muhammad Ferarri, mendapat kartu merah dan harus keluar lapangan lebih awal. Meskipun kehilangan seorang pemain, skuad asuhan Thomas Doll itu tidak menyurutkan tekanan mereka terhadap Arema FC.
Begitu pula Arema FC. Skuad asuhan Widodo Cahyono Putro itu menambah gempuran ke lini pertahanan Macan Kemayoran. Mengandalkan serangan dari sayap, yang diisi pemain-pemain pelari cepat, Arema FC menusuk jantung pertahanan Persija Jakarta.
Hasilnya, Arema FC menambah pundi gol menjadi 3-2 setelah Charles Lokolingoy mencetak gol ke gawang Persija Jakarta, yang dijaga Andritany Ardhiyasa, pada menit ke-78. Kedudukan 3-2 itu bertahan sampai pertandingan diakhiri.
”Saya kecewa,” kata pelatih Persija Jakarta Thomas Doll dalam sesi jumpa pers seusai pertandingan di Stadion Dipta, Gianyar, Senin (26/2/2024). Pelatih berkebangsaan Jerman itu menyayangkan kekalahan Persija Jakarta itu akibat kesalahan individu pemainnya. ”Kami memulai pertandingan dengan bagus. Seharusnya, kami bisa mengontrol pertandingan ini,” kata Thomas Doll.
Pelatih Arema FC Widodo Cahyono Putro menyatakan bersyukur atas kemenangan yang diperoleh Arema FC. Kemenangan itu, menurut Widodo Cahyono Putro dalam sesi jumpa pers seusai laga, akan menambah semangat skuad Arema FC. ”Terpenting ke depannya harus konsisten dalam menjalankan taktik,” kata Widodo. ”Saya berharap pemain tetap fokus dalam persiapan dan latihan berikutnya karena kompetisi belum selesai,” ujar Widodo.