Dishub Bali Tunggu Penjelasan Uji Coba Transaksi Nontunai Nirsentuh di Tol Bali Mandara
Jalan Tol Bali Mandara di Bali menjadi lokasi uji coba sistem transaksi nontunai nirsentuh. Masih dibutuhkan sosialisasi lebih intensif tentang sistem transaksi ini.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·3 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Rencana pemerintah mengganti sistem pembayaran gerbang tol dengan menerapkan transaksi secara nontunai dan nirsentuh masih perlu disosialisasikan lebih intensif, terutama di Bali, yang akan dijadikan lokasi uji coba. Adapun pihak PT Roatex Indonesia Toll System sudah mulai mengujicoba peralatan yang digunakan untuk mendukung sistem transaksi nontunai dan nirsentuh di Jalan Tol Bali Mandara, Badung, Bali.
Kepala Dinas Perhubungan Bali I Gde Wayan Samsi Gunarta menyatakan, pihaknya masih menunggu kepastian perihal rencana penerapan sistem transaksi nontunai nirsentuh di Jalan Tol Bali Mandara. Ditemui dalam acara Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional di Sanur, Kota Denpasar, Jumat (15/12/2023), Samsi mengatakan, rencana uji coba itu merupakan kewenangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
”Saya belum dapat kepastiannya. Saya hanya diinformasikan akan dimulai uji cobanya,” kata Samsi.
Secara terpisah, Direktur PT Roatex Indonesia Toll System Renaldi Utomo Djojohadikusumo mengatakan, uji coba sistem transaksi nontunai nirsentuh di Jalan Tol Bali Mandara sudah dijalankan. Dalam keterangannya kepada wartawan di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Jumat (15/12/2023), Renaldi menyatakan uji coba dijalankan pada peralatan yang sudah dipasang di gerbang Tol Bali Mandara. ”Uji coba sudah dijalankan. Bahkan, kami sudah memasang alatnya sekitar empat minggu lalu,” katanya.
PT Roatex Indonesia Toll System merupakan perusahaan yang akan melaksanakan proyek transisi dari sistem pembayaran gerbang tol ke sistem transaksi nontunai nirsentuh. Sistem itu berbasis multilane free flow (MLFF) dengan teknologi satelit sehingga memungkinkan pembayaran secara otomatis saat kendaraan melintas di jalan tol. Dengan sistem MLFF itu, pengguna jalan tol dapat masuk dan keluar tol tanpa harus berhenti membayar.
Peralatan sistem transaksi nontunai nirsentuh di Jalan Tol Bali Mandara, menurut Renaldi, sudah dipasang di area Gerbang Tol Ngurah Rai, yang merupakan akses masuk dan keluar kawasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung. Tahap uji coba transaksi nontunai nirsentuh di Jalan Tol Bali Mandara akan dijalankan selama Desember ini. ”Namun, keterangan (lebih lanjut) untuk (uji coba) ini adalah ranah Kementerian PUPR,” ujar Renaldi.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian membenarkan uji coba sistem pembayaran itu. Dalam keterangannya saat konferensi pers daring persiapan Natal dan Tahun Baru di kanal diskusi media FMB9ID_IKP, Jumat, Hedy menyatakan uji coba dijalankan dengan skenario transisi single lane free flow.
Uji coba transaksi nontunai nirsentuh itu diklaim tidak mengakibatkan penumpukan kedaraan atau mengganggu fungsi gerbang tol di Jalan Tol Bali Mandara karena uji coba dengan single line free flow tersebut diterapkan pada satu lajur, yang biasanya digunakan untuk keperluan mendesak atau darurat.
Proyek transisi multilane free flow (MLFF) diprakarsai Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Hungaria sejak 2016 dengan mengambil contoh dari keberhasilan sistem MLFF, yang diterapkan di Hungaria. Proyek MLFF merupakan penanaman modal asing langsung (foreign direct investment) dengan skema design-build-finance-operate-transfer (DBFOT).
Lebih lanjut, Renaldi menyebutkan, nilai investasi proyek MLFF di Indonesia sekitar 300 juta Dolar AS dengan masa pengelolaan selama sembilan tahun. Proyek MLFF itu sama sekali tidak menggunakan dana pemerintah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Proyek MLFF ini sekaligus menjadi transfer teknologi dari Hongaria ke Indonesia.
Dengan sistem MLFF itu, pengguna jalan tol dapat masuk dan keluar tol tanpa harus berhenti membayar.
”Proyek ini adalah kerja sama badan usaha dengan pemerintah,” kata Renaldi.
Pihak PT Roatex Indonesia Toll System sebagai perusahaan pemenang tender proyek MLFF itu berkomitmen mengikuti seluruh regulasi dan arahan dari pemerintah. Renaldi menyatakan, pihaknya juga siap melaksanakan masukan selama tahapan uji coba, termasuk pula perihal menyesuaikan transisi dari model gerbang ke model penghalang.
”Kami mengucapkan terima kasih atas dukungannya dan bersyukur karena kami diberikan kesempatan melaksanakan uji coba di Bali,” ujar Renaldi menambahkan.