Jalur Rel Terdampak Longsor Bisa Dilewati Kereta dengan Kecepatan Terbatas
Rel jalur hilir berhasil dibersihkan dari longsoran di Banyumas, Jawa Tengah. Kereta api sudah bisa melintas dengan pelan.
Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
·3 menit baca
PURWOKERTO, KOMPAS — PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto bersama tim gabungan sejumlah instansi telah membersihkan rel jalur hilir di Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah, yang tertimbun longsor pada Selasa (5/12/2023) dini hari. Setelah tertutup sekitar 20 jam, kereta api bisa melintas kembali. Pada Selasa pukul 03.41 WIB, KA Ranggajati menjadi kereta pertama yang melintasi jalur ini dengan kecepatan terbatas.
”Untuk jalur hulu di titik lokasi yang sama belum dapat dilalui perjalanan kereta api karena dalam proses penanganan penyelesaian evakuasi. Oleh karena itu, seluruh perjalanan KA yang melewati titik lokasi diatur beroperasi di jalur hilir yang sudah dinormalisasi dan dinyatakan aman dilalui dengan kecepatan terbatas,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Feni Novida Saragih, Selasa.
Seperti diketahui, pada Senin pukul 00.58, jalur hilir terdampak tebing longsor karena curah hujan tinggi. Tim gabungan KAI Daop 5 Purwokerto langsung melakukan penanganan dan jalur hulu tetap dapat dilalui sehingga perjalanan KA dialihkan menjadi satu jalur melalui hulu dan KA tetap berjalan. Kemudian, pukul 04.27, petugas lapangan KAI melaporkan bahwa kembali terjadi longsoran sehingga dua jalur yakni hilir dan hulu terdampak longsoran.
Akibat longsoran itu, setidaknya hingga Senin malam terdapat 26 kereta api yang terpaksa memutar lewat lintas utara, yaitu KA 155 Kamandaka, KA 147 Sawunggalih, KA 116 Ranggajati, KA 18 Argo Semeru, KA 141 Fajar Utama Yogya, 246 KA Bengawan, KA 88 Fajar Utama Solo, KA 142 Fajar Utama Yogya, KA 148 Sawunggalih, KA 138 Gajahwong, KA 67 Taksaka, KA 7 Argo Lawu, KA 123 Bangunkarta, KA 89 Mataram, KA 10 Argo Dwipangga, KA 68 Taksaka, KA 167 Joglosemarkerto, KA 162 Joglosemarkero, KA 79F Manahan, KA 135 Bogowonto, KA 224 Kutojaya Utara, KA 222 Jakatingkir, KA 124 Bangunkarta, KA 17 Argo Semeru, KA 247 Progo, dan KA 71 Purwojaya.
Di lokasi sekitar longsoran, pada Selasa pagi masih tampak 5 unit eksavator yang beroperasi membersihkan material longsor yang menimbun rel jalur hulu. Pada pukul 08.20, tampak pula sebuah kereta api penumpang melintas dari arah Jakarta menuju ke Purwokerto dengan pelan-pelan.
Menurut Feni, KAI Daop 5 Purwokerto berupaya menjaga keselamatan perjalanan kereta api dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam proses evakuasi jalur kereta.
Selain menimbun rel, hujan lebat yang terjadi pada Minggu hingga Senin kemarin di Banyumas juga menyebabkan tanah longsor di wilayah Desa Klinting, Kecamatan Somagede, Banyumas. Satu keluarga terdampak longsor dan seorang di antaranya meninggal. Korban meninggal atas nama Komarudin (21), sementara korban luka adalah Turahmi (52), Mukimin (30), Darul Hikmah (27).
Atas bencana tersebut, Penjabat Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro menyebutkan, biaya pengobatan korban luka digratiskan dan pihaknya memerintahkan instansi terkait untuk mengerahkan alat berat untuk membuka jalan desa yang tertutup longsor.