logo Kompas.id
NusantaraKeluarga Korban Tragedi...
Iklan

Keluarga Korban Tragedi Seruyan Minta Hasil Otopsi Segera Dibuka

Keluarga korban tragedi Seruyan minta polisi terbuka dalam proses hukum dan mengungkap pelaku penembakan warga Bangkal. Mereka juga minta izin usaha perusahaan dicabut.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 3 menit baca
Aparat Polda Kalteng mengolah TKP penembakan di Seruyan yang menewaskan satu warga. Olah TKP berlangsung di Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, Kalteng, Rabu (11/10/2023).
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Aparat Polda Kalteng mengolah TKP penembakan di Seruyan yang menewaskan satu warga. Olah TKP berlangsung di Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, Kalteng, Rabu (11/10/2023).

KUALA PEMBUANG, KOMPAS — Keluarga Gijik (35), warga Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, Kalteng, yang tewas ditembak, meminta polisi embuka hasil otopsi dan terbuka dalam proses hukum. Warga juga menuntut perusahaan meninggalkan desa.

Piter (59), paman Gijik, mengungkapkan, keluarga ingin proses hukum yang transparan. Sampai saat ini pihaknya belum menerima hasil otopsi yang dilakukan petugas kesehatan dan aparat keamanan. Mereka hanya yakin Gijik tewas ditembak.

Editor:
IRMA TAMBUNAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000