logo Kompas.id
NusantaraPolda Lampung Usut Jaringan...
Iklan

Polda Lampung Usut Jaringan Penyelundupan Pekerja Migran

Kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang yang terbongkar di Lampung terus diselidiki. Polda Lampung mengusut jaringan lain yang terlibat.

Oleh
VINA OKTAVIA
· 4 menit baca
Garis polisi terpasang di sebuah rumah di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, yang menjadi lokasi penampungan pekerja migran ilegal, Jumat (9/6/2023).
KOMPAS/VINA OKTAVIA

Garis polisi terpasang di sebuah rumah di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, yang menjadi lokasi penampungan pekerja migran ilegal, Jumat (9/6/2023).

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Kepolisian Daerah Lampung terus menyelidiki kasus upaya penyelundupan 24 calon pekerja migran asal Nusa Tenggara Barat, yang ditampung di Bandar Lampung. Penyidik masih mengusut jaringan ini dan menyelidiki kemungkinan adanya tersangka lain dalam kasus itu.

Kepala Kepolisian Daerah Lampung Inspektur Jenderal (Pol) Helmy Santika mengatakan, penyidik masih terus meminta keterangan dari 24 perempuan yang menjadi korban TPPO. Hingga saat ini, seluruh korban masih diamankan di Subdit Remaja, Anak, dan Wanita Polda Lampung. Selain meminta keterangan para korban, Polda Lampung juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan hingga pemulihan trauma untuk para korban.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000