logo Kompas.id
NusantaraCegah Penyakit, Ribuan Bibit...
Iklan

Cegah Penyakit, Ribuan Bibit Jeruk Tak Bersertifikat Dimusnahkan di Kalsel

Pemusnahan bibit jeruk tak bersertifikat dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit ”citrus vein phloem degeneration” atau CVPD yang berpotensi merusak tanaman jeruk siam banjar di Kalimantan Selatan.

Oleh
JUMARTO YULIANUS
· 4 menit baca
Petugas memusnahkan bibit jeruk dengan mesin pencacah di halaman Kantor Balai Karantina Pertanian Kelas I Banjarmasin di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat (20/1/2023).
KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Petugas memusnahkan bibit jeruk dengan mesin pencacah di halaman Kantor Balai Karantina Pertanian Kelas I Banjarmasin di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat (20/1/2023).

BANJARMASIN, KOMPAS — Sebanyak 2.900 batang bibit jeruk tak bersertifikat atau tanpa dokumen yang didatangkan dari luar daerah dimusnahkan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Pemusnahan untuk mencegah penyebaran penyakit citrus vein phloem degeneration atau CVPD yang berpotensi merusak tanaman jeruk siam banjar di Kalimantan Selatan.

Pemusnahan bibit jeruk, yang dicurigai menjadi media pembawa organisme pengganggu tumbuhan (OPT) atau organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK), itu dilakukan di halaman Kantor Balai Karantina Pertanian Kelas I Banjarmasin di Banjarmasin, Jumat (20/1/2023).

Editor:
MOHAMAD FINAL DAENG
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000