Kedua anak yang tenggelam saat bermain di sungai itu masih belum berhasil ditemukan tim pencari gabungan.
Oleh
IRMA TAMBUNAN
·2 menit baca
JAMBI, KOMPAS — Dua bocah hanyut sewaktu bermain di Sungai Batanghari di Kabupaten Tebo, Jambi, Selasa (13/12/2022). Hingga sore, tim gabungan masih mencari keduanya. Potensi peningkatan arus sungai di tengah musim hujan ini harus diwaspadai masyarakat.
Komandan Tim Pos Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Kabupaten Bungo M Andri mengatakan, pihaknya memperoleh informasi dari badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) setempat bahwa ada dua anak yang tenggelam di Sungai Batanghari.
Pihaknya lalu menyiapkan perlengkapan pencarian dan penyelamatan kemudian menuju ke lokasi kejadian sekitar pukul 12.00 WIB. ”Setibanya di lokasi, upaya pencarian langsung dilakukan,” katanya.
Kepala Kantor Basarnas Jambi Kornelis menambahkan, peristiwa tersebut bermula ketika kedua anak itu tengah bermain-main di sungai. Tiba-tiba, salah seorang anak bernama Riski (8) terpeleset dan hanyut ke dalam sungai.
Demi ingin menolong teman bermainnya, Khadafi (8) lalu turut menceburkan diri ke sungai. Namun, karena arus sungai cukup kuat, ia malah ikut terbawa arus. ”Temannya malah terbawa arus dan tenggelam,” ujarnya.
Untuk upaya penyelamatan kedua korban, tim membawa truk, perahu karet, peralatan media, serta peralatan penyelamatan dan evakuasi. ”Hingga saat ini, korban masih kami cari,” katanya.
Upaya pencarian turut didukung tim BPBD dan masyarakat. Upaya itu dilakukan di tengah kondisi hujan deras. Hingga pukul 18.00, tim belum berhasil menemukan korban. Pencarian akhirnya dihentikan sementara untuk dilanjutkan kembali esok bagi.
Anggota Staf Humas Basarnas Jambi, Luthfi, mengimbau masyarakat agar mengantisipasi peningkatan arus sungai di musim hujan ini. Sepanjang Desember, diperkirakan curah hujan meningkat. Potensi terjadinya kecelakaan di sungai pun akan meningkat.
Hal itu juga termasuk potensi banjir dan longsor yang dapat mengancam keselamatan warga. ”Karena itu, kami imbau masyarakat mewaspadai kondisi tersebut,” katanya.