logo Kompas.id
NusantaraNelayan Sulawesi Utara...
Iklan

Nelayan Sulawesi Utara Khawatirkan Pembatasan Area Tangkap karena Zona Industri

Asosiasi nelayan di Sulawesi Utara menyatakan sama sekali belum memahami kebijakan perikanan terukur yang diwacanakan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Mereka khawatir wilayah tangkapan akan berkurang.

Oleh
KRISTIAN OKA PRASETYADI
· 4 menit baca
Awak Kapal Motor Bintang Terang menyortir ikan hasil tangkapan sebelum dimasukkan ke bak mobil di Pelabuhan Perikanan Samudera, Bitung, Sulawesi Utara, sebelum dibawa ke pabrik pengolahan ikan, Jumat (17/7/2020).
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Awak Kapal Motor Bintang Terang menyortir ikan hasil tangkapan sebelum dimasukkan ke bak mobil di Pelabuhan Perikanan Samudera, Bitung, Sulawesi Utara, sebelum dibawa ke pabrik pengolahan ikan, Jumat (17/7/2020).

MANADO, KOMPAS — Asosiasi nelayan di Sulawesi Utara menyatakan sama sekali belum memahami kebijakan perikanan terukur yang diwacanakan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sebagian nelayan lokal telah membentuk koperasi dan berpeluang masuk ke zona industri, tetapi persaingan diperkirakan akan sangat timpang.

Dihubungi dari Manado, Jumat (2/9/2022), Ketua Himpunan Pengusaha Kecil Nelayan (Hipken) Bitung Djefri Sagune mengaku belum mengetahui banyak tentang penangkapan ikan terukur. Padahal, kebijakan itu nantinya akan berpengaruh pada ratusan anggotanya yang beraktivitas di Laut Sulawesi atau Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 716 yang akan dijadikan zona industri.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000