Kejuaraan dunia motokros di Sirkuit Rocket Motor, Samota, Sumbawa, NTB, akan berlangsung pada 24-26 Juni 2022. Penonton kejuaraan itu diperkirakan mencapai 50.000 orang.
Oleh
ISMAIL ZAKARIA
·3 menit baca
MATARAM, KOMPAS — Kejuaraan dunia motokros atau MXGP seri Indonesia di Samota, Sumbawa, tinggal menghitung hari. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat optimistis gelaran itu akan menyedot penonton ke Sirkuit Rocket Motor Samota hingga 50.000 orang selama penyelenggaraan pada 24-26 Juni 2022.
”Data terakhir sampai Selasa ini, tiket terjual sudah lebih dari 30.000. Namun, melihat animo yang tinggi, insya Allah jumlah penonton bisa lebih dari 50.000 orang untuk tiga hari penyelenggaraan,” kata Komandan Lapangan MXGP Samota 2022 Ridwan Syah dalam keterangan persnya, Selasa (21/6/2022).
Untuk mengantisipasi situasi tersebut, kesiapan akomodasi menjadi salah satu perhatian utama. Baik untuk pebalap, ofisial tim, maupun tamu luar negeri dan penonton lokal.
”Untuk pebalap, ofisial, dan seluruh rombongan tamu luar negeri, jumlahnya sekitar 300 orang. Kami siapkan di enam hotel. Mulai hari ini mereka masuk hotel secara bertahap,” kata Ridwan.
Sementara itu, untuk tamu domestik dari luar NTB, Ridwan memperkirakan berkisar 5.000–10.000 orang. Akomodasi yang tersedia saat ini, antara lain, ratusan kamar hotel melati dan penginapan di Sumbawa dan sekitarnya.
Selain itu, kami juga menyiapkan hotel terapung, yakni KRI Banjarmasin dengan 400 kamar. Ini semua bisa jadi solusi untuk kekurangan kamar. (Ridwan Syah)
Ada pula 7.000 unit tenda di kawasan camping ground sepanjang Teluk Saleh. Juga 900 unit homestay yang disiapkan di rumah penduduk.
”Selain itu, kami juga menyiapkan hotel terapung, yakni KRI Banjarmasin, dengan 400 kamar. Ini semua bisa jadi solusi untuk kekurangan kamar,” katanya.
Ridwan menambahkan, MXGP Samota diperkirakan akan diliput langsung oleh sekitar 250 media massa, terdiri dari 50 media internasional dari 20 negara peserta, 100 media massa nasional, dan 100 media massa lokal.
Untuk kenyamanan liputan media, pihaknya telah menyiapkan dua media center yang representatif di kawasan Sirkuit Samota, Sumbawa.
Transportasi dan keamanan
Selain akomodasi, transportasi juga dipastikan siap. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTB Lalu Moh Faozal menyatakan, seluruh perangkat perhubungan telah siap, baik udara, laut, maupun darat.
Untuk udara, telah terlihat dari pendistribusian logistik MXGP dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Lombok sejak 19 Juni 2022.
Dari Bandara Lombok, logistik itu kemudian diangkut menggunakan jalur darat. Total ada 12 kontainer logistik kelengkapan balapan menuju Sumbawa.
Kesiapan moda transportasi udara, kata Faozal, juga untuk melayani kedatangan dan kepulangan kru dari Infront selaku pemegang hak siar MXGP, juga para pebalap. Baik di Bandara Lombok maupun Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III.
Adapun untuk jalur laut, telah disiapkan 27 kapal untuk penyeberangan dari Pelabuhan Kayangan di Lombok Timur ke Poto Tano, Sumbawa Barat, selama 24 jam. Selain itu, disediakan dua kapal cepat yang akan beroperasi dari Labuan Kayangan menuju Pelabuhan Badas, Sumbawa.
Faozal menambahkan, pada jalur darat telah disiapkan 40 unit shuttle bus. Sebanyak 30 unit di Terminal Sumer Payung, Sumbawa Besar, dan 10 unit di Terminal Badas yang akan dioperasikan secara free pada 23-26 Juni 2022.
Selain itu, di Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin III juga disiapkan 185 unit angkutan sewa khusus (ASK). ASK itu akan beroperasi melayani penonton dari bandara ke Sirkuit Rocket Motor, Samota.
Secara terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTB Komisaris Besar Artanto mengatakan akan mengerahkan 2.196 personel untuk mengamankan gelaran MXGP. Personel tersebut merupakan gabungan dari TNI-Polri di NTB dan dukungan personel dari Markas Besar Polri.