Tiket Mudik Lebaran Bisa Dipesan, Penambahan KA Dimungkinkan
Masyarakat di wilayah Cirebon, Jawa Barat, kini dapat memesan tiket kereta api untuk mudik Lebaran tahun ini. Sekitar 225 petugas disiapkan untuk menjamin keamanan penumpang.
Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
·3 menit baca
CIREBON, KOMPAS — Masyarakat di wilayah Cirebon, Jawa Barat, dapat memesan tiket kereta api untuk perjalanan mudik Lebaran tahun ini, mulai Jumat (1/4/2022). Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, ada kemungkinan penambahan rangkaian kereta. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon pun menyiagakan 225 personel untuk menjamin keamanan dan keselamatan penumpang.
Calon penumpang kini dapat memesan tiket untuk perjalanan pada 1 April hingga 16 Mei mendatang. Adapun masa angkutan Lebaran berlangsung H-10 sampai H+10 atau 22 April–13 Mei. Secara nasional, PT KAI mengoperasikan rata-rata 401 kereta api per hari dengan kapasitas tempat duduk 2216.608 penumpang per hari.
Hingga Kamis (31/3/2022), secara nasional, KAI telah menjual 155.672 tiket KA jarak jauh untuk keberangkatan 22 April hingga 30 April atau sekitar 15 persen dari tiket yang disiapkan. Sejumlah KA favorit yang melintas di wilayah Cirebon adalah KA Airlangga relasi Pasar Senen-Cirebon Prujakan-Surabaya/Pasar Turi dan KA Taksaka rute Gambir-Cirebon-Yogyakarta.
”Untuk tahap awal ini, di wilayah PT KAI Daop 3 Cirebon, rata-rata dalam sehari ada 86 perjalanan KA penumpang,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Suprapto. Adapun kereta yang beroperasi adalah KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember, 4 KA Argo Cheribon relasi Cirebon-Gambir, dan 3 KA Kaligung rute Cirebon/Brebes-Semarang.
Menurut dia, masih ada kemungkinan penambahan jumlah perjalanan kereta api di wilayah Cirebon seiring aturan kapasitas 100 persen untuk KA jarak jauh. Adapun tanggal keberangkatan favorit calon penumpang adalah 28, 29, dan 30 April atau menjelang lebaran. ”Tiket KA pada masa angkutan lebaran masih cukup banyak tersedia,” ungkap Suprapto.
Calon penumpang dapat memesan tiket angkutan lebaran di loket stasiun atau daring via laman kai.id, aplikasi KAI Access, serta mitra resmi KAI. Masyarakat juga dapat menghubungi kontak KAI di 121, nomor Whatsapp 081112111121, media sosial KAI121, atau e-mail cs@kai.id.
Menurut Suprapto, pihaknya menyiagakan 225 personel yang terdiri dari 119 polisi khusus kereta api dan 106 petugas sekuriti dalam masa angkutan Lebaran. Pihaknya juga telah mengecek kesiapan rel. ”Kami berkomitmen untuk selalu menciptakan kondisi yang aman dan nyaman bagi para pengguna jasa KA di wilayah Daop 3 Cirebon,” ujarnya.
Suprapto mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan kegiatan di jalur rel KA, terlebih jelang buka puasa. Selain melanggar Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, tindakan itu juga membahayakan nyawa. Pada Minggu (20/3/2022), dua pengendara sepeda motor tewas tersambar kereta di jalur Cirebon-Cangkring.
PT KAI Daop 3 Cirebon juga tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah. Calon penumpang, misalnya, harus menjalani pengukuran suhu tubuh dan menunjukkan bukti telah menjalani vaksinasi Covid-19. Jika telah divaksin dosis dua atau dosis penguat, calon penumpang tak lagi harus membawa bukti negatif tes Covid-19.
Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Suntana masih mengevaluasi Operasi Ketupat tahun lalu untuk mudik Lebaran 2022. Namun, sesuai keputusan pemerintah pusat, vaksinasi penguat menjadi syarat mudik. Pihaknya tidak akan melakukan penyekatan. ”Kita tidak akan laksanakan pembatasan (mobilitas),” ucapnya.