Persib Ditahan Persik, Bali United Juarai Liga 1 2021
Bali United mengunci juara BRI Liga 1 2021/2022 meski dikalahkan Persebaya Surabaya di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Jumat (25/3/2022). Persib Bandung bermain imbang melawan Persik Kediri, Jumat (25/3), di Stadion Dipta.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·4 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Bali United dipastikan meraih gelar juara BRI Liga 1 2021/2022 setelah pesaing terdekatnya, Persib Bandung, gagal meraih kemenangan dalam laga pekan ke-33, Jumat (25/3/2022). Persib, yang berpeluang menyaingi Bali United dalam perebutan gelar juara, ditahan imbang tanpa gol oleh Persik Kediri.
Peluang Persib sebenarnya terbuka karena pada hari yang sama, Bali United ditaklukkan Persebaya Surabaya dengan skor telak, 0-3, di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar. Namun, karena tim asal Bandung ini hanya mampu merebut satu poin, posisi Bali united di puncak klasemen Liga 1 musim 2021/2022 tak lagi tergoyahkan,
Dengan kedua tim sama-sama menyiskaan satu laga, Bali United kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 72 poin. Adapun Persib di posisi kedua dengan mengumpulkan 68 poin. Adapun kemenangan atas Bali United menempatkan Persebaya di posisi ketiga dengan 63 poin, unggul 1 poin atas Arema FC di posisi keempat.
Namun, posisi Persebaya dan Arema FC belum aman karena tim peringkat kelima, Bhayangkara FC, baru menjalani laga pekan ke-33 melawan Persija Jakarta pada Sabtu (26/3) ini. Sebelum laga ke-33, Bhayangkara FC mengoleksi 62 poin dan berpotensi menggeser Persebaya dan Arema dari peringkat ketiga jika bisa meraih hasil penuh melawan Persija.
Ketiga tim bersaing ketat merebut posisi ketiga klasemen Liga 1 2021/2022, untuk mendapat tiket ke fase grup Piala AFC 2023.
Di papan bawah, PSM Makassar dipastikan lolos dari degradasi setelah tim ”Juku Eja” mengalahkan Persiraja Banda Aceh, 1-0, di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Jumat (25/3). Kemenangan dengan skor sama diraih Madura United atas Borneo FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat petang.
Imbang
Hasil imbang Persib melawan Persik di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, terjadi meski kedua tim menampilkan permain terbuka dan saling menyerang sejak babak pertama. Menanggapi hasil imbang ini, pelatih Persib Robert Rene Alberts menyatakan sudah mengantisipasi permainan Persik.
Alberts mengatakan, Persik adalah tim yang bagus dan tim yang tidak mudah menyerah. ”Kami mengharapkan kemenangan. Namun, hasilnya bukan seperti yang kami inginkan,” kata Alberts dalam jumpa pers seusai pertandingan.
Alberts juga mengucapkan selamat kepada Bali United yang menjadi juara Liga 1 2021/2022. Meskipun gagal merebut gelar juara Liga 1, dirinya mengaku cukup puas dan bersiap membawa Persib tampil pada fase grup Piala AFC 2023 sebagai runner-up Liga 1.
Sementara itu, Pelatih Persik Kediri Javier Leopoldo Roca Sepulveda menyatakan bersyukur karena timnya memperoleh satu poin tambahan dari hasil imbang melawan Persib. Roca Sepulveda mengatakan, tambahan satu poin itu penting bagi Persik untuk memastikan posisi tim berjulukan ”Macan Putih” tetap berada di 10 besar klasemen Liga 1.
”Brace” Samsul
Adapun Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso memuji penampilan para pemainnya dalam laga melawan Bali United. Aji menyatakan, pemain Persebaya menunjukkan semangat pantang menyerah dan tetap berjuang meskipun sudah mengetahui Bali United merebut gelar juara Liga 1.
”Sebelum ke lapangan, kami sudah menekankan kepada semua pemain agar tidak terbawa situasi Bali United juara,” kata Aji Santoso dalam jumpa pers setelah pertandingan. ”Kami harus menunjukkan permainan dengan cara Persebaya, harus tetap fight untuk mengejar posisi ketiga,” ujar mantan bek tim nasional itu.
Persebaya bermain lebih bagus, mereka bisa cetak tiga gol. Namun, kami menikmati hasil hari ini. Kami layak menjadi juara karena mengoleksi lebih banyak poin.
Para pemain Persebaya menjalankan arahan pelatihnya dan hal itu ditampilkan ketika menghadapi Bali United di Stadion I Gusti Ngurah Rai. Meskipun ditekan selama babak pertama, Persebaya juga mampu memberikan ancaman ke gawang Bali United.
Persebaya bermain lebih agresif dan bersemangat pada babak kedua. Kelincahan Taisei Marukawa dan Bruno Moreira Soares serta kegigihan Samsul Arif Munip berulang kali merepotkan lini belakang Bali United. Memasuki menit ke-65, Persebaya mendapatkan peluang emas setelah wasit Thoriq Munir Alkatiri memutuskan hukuman penalti di depan gawang Bali United. Bruno Moreira sukses mengeksekusi penalti dan membawa Persebaya unggul 1-0.
Persebaya menggandakan keunggulan setelah Samsul Arif membobol gawang Bali United pada menit ke-70. Samsul Arif membuat brace dengan mencetak gol keduanya ke gawang Bali United pada menit ke-81. Hingga babak kedua berakhir dengan perpanjangan waktu selama tiga menit, kedudukan 3-0 untuk kemenangan tim berjulukan ”Green Force” tidak berubah.
Pelatih Bali United Alessandro Stefano Cugurra ”Teco” Rodrigues menyebutkan, hasil laga melawan Persebaya sudah tidak mempengaruhi posisi Bali United menjadi pemuncak klasemen dan menjuarai Liga 1. Teco menyatakan, mereka menikmati laga menghadapi Persebaya setelah memastikan Bali United mengunci gelar juara Liga 1.
”Persebaya bermain lebih bagus, mereka bisa cetak tiga gol. Namun, kami menikmati hasil hari ini,” kata Teco. ”Kami layak menjadi juara karena mengoleksi banyak poin dalam liga,” ujarnya.