Jenazah Delapan Pahlawan Infrastruktur di Papua Dipulangkan ke Kampung Halamannya
Delapan korban KKB dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing. Aparat keamanan memberikan penghormatan terakhir bagi para pahlawan pembangunan di tanah Papua.
Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — PT Palapa Timur Telematika telah memulangkan delapan korban serangan kelompok kriminal bersenjata di Kampung Jenggeren, Kabupaten Puncak, Papua, ke kampung halamannya masing-masing pada Selasa (8/3/2022). Perbaikan menara B3 Palapa Ring di Jenggeren ditunda untuk sementara waktu.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, delapan jenazah korban kelompok serangan KKB dipulangkan ke kampung halamannya dari Bandar Udara Moses Kilangin di Timika sekitar pukul 06.00 hingga pukul 08.00 WIT.
Adapun identitas tujuh pekerja yang meninggal yakni Bona Simanulang, Renal Tagasye, Billy Garibaldi, Jamaludin, Syahril Nurdiansyah, Eko Septiansyah, dan Ibo. Masyarakat lokal yang berperan sebagai tenaga pemandu yang meninggal bernama Bebi Tabuni.
Jenazah Bona dipulangkan ke Palu, jenazah Renal ke Ambon, jenazah Billy ke Bandung, serta jenazah Jamaluddin Syahril, Eko, dan Ibo ke Jakarta. Sementara jenazah Bebi Tabuni ke Ilaga, Kabupaten Puncak.
Setelah tiba di Ilaga, jenazah Bebi pun telah dimakamkan oleh keluarganya pada Selasa pukul 08.45. Tempat pemakaman Bebi berada di Jalan Moko, Kampung Ilambet.
Prosesi
”Seluruh korban sebelum diterbangkan ke kampung halamannya, kami melaksanakan prosesi penghormatan kepada delapan korban. Hal ini sebagai bentuk penghargaan kepada para pahlawan pembangunan di tanah Papua,” ujar Ahmad.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua Komisaris Besar Faizal Ramadhani mengatakan, situasi keamanan di Beoga hingga Kabupaten Intan Jaya masih berstatus siaga satu. Para pelaku penyerangan disinyalir melarikan diri ke Intan Jaya yang berbatasan langsung dengan Beoga.
Pelaksanaan proyek Palapa Ring di Kampung Jenggeren masih ditunda karena situasi keamanan yang belum kondusif. Kami akan bertemu dengan perusahaan untuk membahas pengamanan dalam pelaksanaan proyek ini. (Faizal Ramadhani)
Diketahui. KKB pimpinan Aibon Kogeya menyerang delapan pekerja dan seorang warga setempat yang berperan sebagai pemandu ketika sedang beristirahat di kamp pekerja, Kampung Jenggeren, Rabu (2/3/2022) sekitar pukul 03.00.
Hanya Nelson Sarira, satu-satunya pekerja, yang berhasil selamat setelah melarikan diri dari lokasi kejadian. Sementara tujuh pekerja dan seorang tenaga pemandu tewas dalam insiden ini.
”Pelaksanaan proyek Palapa Ring di Kampung Jenggeren masih ditunda karena situasi keamanan yang belum kondusif. Kami akan bertemu dengan perusahaan untuk membahas pengamanan dalam pelaksanaan proyek ini,” tutur Faizal.
Direktur Utama PT Palapa Timur Telematika Leon Kakisina menyampaikan terima kasih kepada pihak kepolisian dan TNI serta pemda setempat yang telah berupaya mengevakuasi para korban.
”Kami mengupayakan yang terbaik bagi keluarga korban. Kami akan mendampingi keluarga dan memfasilitasi pemulangan para korban hingga ke kampung halamannya masing-masing,” kata Leon.