Tahan Macan Kemayoran, Singo Edan Kokoh di Puncak Klasemen Liga 1
Arema FC memperoleh hasil imbang dalam laga melawan Persija Jakarta di Stadion Dipta, Gianyar, Sabtu (5/2/2022) malam. Meski seri, Arema FC masih memimpin klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 pekan ke-23.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·4 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Hasil imbang 1-1 diperoleh Arema FC ketika tim berjulukan ”Singo Edan” itu menjamu Persija Jakarta dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 pekan ke-23 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (5/2/2022) malam. Hasil pertandingan yang berakhir seri itu membuat Arema FC masih memimpin klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022.
Arema FC terlebih dahulu tertinggal dari ”Macan Kemayoran”, julukan bagi Persija Jakarta, setelah Marko Simic mencetak gol bagi Persija Jakarta di menit ke-40. Hingga babak pertama selesai, Arema FC tidak dapat menyamakan kedudukan dengan Persija Jakarta.
Pada babak kedua, tim berjulukan Singo Edan itu memberikan ancaman ke daerah pertahanan Persija Jakarta. Beberapa kali Carlos Manuel dos Santos Fortes dan kawan-kawan berupaya membobol gawang Persija Jakarta yang dijaga Adixi Lenzivio, tetapi upaya Arema FC masih gagal.
Kesempatan emas didapatkan Carlos Fortes memasuki menit ke-57. Memanfaatkan bola umpan dari Johan Ahmad Farizi, Carlos Fortes melakukan tendangan salto dan bolanya gagal dihalau Adixi. Kedudukan pun menjadi imbang 1-1. Hasil seri itu bertahan sampai wasit Asep Yandis mengakhiri pertandingan di Stadion Dipta, Gianyar, di menit ke-90 + 4.
Hasil imbang itu membuat Arema FC dan Persija Jakarta sama-sama menambah poin satu. Dengan hasil seri itu, Arema FC masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2021, sedangkan Persija Jakarta menempati posisi keenam dalam klasemen sementara.
”Mengumpulkan satu poin dalam pertandingan ini menjadi penting bagi Arema,” kata Pelatih Eduardo Filipe Arroja Almeida dalam jumpa pers seusai pertandingan di Stadion Dipta, Gianyar, Sabtu (5/2/2022) malam. Pelatih Arema FC itu juga mengucapkan selamat kepada Persija Jakarta dan bagi pemain Arema FC yang sudah bekerja keras dalam pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2021.
Sementara itu, pemain Persija Jakarta Riko Simanjuntak mengakui laga menghadapi Arema FC bukanlah pertandingan yang mudah bagi Persija Jakarta. Menurut gelandang tim Macan Kemayoran itu, Arema FC tampil dengan pemain yang komplet, sedangkan Persija Jakarta sedang kehilangan beberapa pemain pilarnya akibat terpapar virus Covid-19.
”Saya mengapresiasi pemain-pemain muda Persija yang sudah berjuang dan memberikan yang terbaik untuk Persija dalam pertandingan ini,” kata Riko.
Pelatih sementara Persija Jakarta Ferdiansyah menyatakan bersyukur karena Persija Jakarta mendapatkan poin dalam laga melawan Arema FC itu. Ferdiansyah menambahkan, pemain Persija Jakarta menunjukkan permainan yang totalitas dan bermain dengan sepenuh hati untuk tim Persija Jakarta dalam pertandingan menghadapi Arema FC.
Hasil imbang
Pada pertandingan lain, yakni antara Madura United kontra Persela Lamongan, hasil laga kedua tim itu di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Kota Denpasar, Sabtu (5/2/2022), juga berakhir dengan kedudukan imbang, 1-1.
Persela Lamongan lebih dahulu menggetarkan gawang Madura United melalui gol yang dicetak Ibrahim Musa Kosepa pada menit ke-32. Gol balasan Madura United dihasilkan Renan Da Silva yang sukses mengeksekusi penalti ke gawang Persela Lamongan di menit ke-41. Kedua tim, baik Madura United maupun Persela Lamongan, tidak menghasilkan gol tambahan pada babak kedua sehingga hasil 1-1 pada babak pertama bertahan sampai pertandingan tersebut selesai.
”Hasil pertandingan ini kami syukuri, meskipun hanya meraih satu poin,” kata pelatih sementara Persela Lamongan Weliansyah dalam jumpa pers seusai pertandingan di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (5/2/2022). Weliansyah mengungkapkan, Persela Lamongan menurunkan skuad yang tidak lengkap, bahkan hanya menyiapkan dua pemain cadangan dalam laga menghadapi Madura United.
Hasil imbang itu juga diterima pihak Madura United. Pelatih sementara Madura United Osvaldo Lessa Filho mengungkapkan, Madura United tidak dapat menurunkan skuad yang lengkap dalam laga menghadapi Persela Lamongan. Bahkan, Madura United memiliki tiga pemain cadangan yang disiapkan. ”Banyak pemain yang tidak bisa main akibat situasi ini. Hari ini, (Madura United) tidak bisa menang, namun semua pemain sudah kerja bagus untuk membantu tim,” kata Osvaldo.
Tidak sedikit klub peserta BRI Liga 1 2021/2022 yang juga sedang menghadapi krisis pemain, yang sebagian besar lantaran terpapar Covid-19. Terkait kondisi terkini itu, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Jumat (4/2/2022) malam menggelar pertemuan kedaruratan (emergency meeting) menyikapi kelanjutan Liga 1 2021/2022 putaran keempat.
Dalam siaran pers PT LIB, pertemuan kedaruratan pada Jumat malam itu dihadiri Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita, dan Direktur Operasional PT LIB Sudjarno serta pihak komite eksekutif (Exco) PSSI Haruna Soemitro.
Disebutkan dalam siaran pers PT LIB, Sekjen PSSI Yunus Nusi menyatakan, semua pihak menyadari kondisi Covid-19 mulai menanjak, khususnya di Jawa dan Bali. Dalam seri keempat Liga 1 2021/2022 di Bali, sedikitnya 100 pemain dan ofisial tim terpapar Covid-19. Namun, tingkat kesembuhannya juga relatif tinggi, yakni sebanyak 70 persen dalam rentang waktu antara empat hari hingga lima hari.
Dari hasil pertemuan yang dilangsungkan secara di dalam jaringan (daring), Jumat (4/2/2022), pihak PSSI dan LIB sepakat pelaksanaan BRI Liga 1 2021/2022 di Bali terus dilanjutkan dengan berbagai pertimbangan. Pertimbangan yang dimaksud, di antaranya, terkait jadwal Liga 1, jadwal FIFA, jadwal AFC, dan jadwal AFF serta perjanjian dengan broadcaster dan kontrak pemain.