logo Kompas.id
NusantaraPerkuat Perlindungan Taman...
Iklan

Perkuat Perlindungan Taman Nasional Gunung Leuser

Insiden penyerangan petugas TNGL saat menangkap perambah menjadi preseden buruk dalam upaya perlindungan taman nasional. Negara diharapkan menyelesaikan kasus perambahan secara hukum.

Oleh
ZULKARNAINI MASRY
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8COaxMMNjyp3j254PNqdKfXNU10=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2FDSC01672_1632572290.jpg
DOKUMEN BB TNGL

Tersangka pembalakan liar yang ditangkap oleh petugas di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) di Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Jumat (24/9/2021).

BANDA ACEH, KOMPAS — Sedikitnya 35.000 hektar hutan dalam Taman Nasional Gunung Leuser rusak karena penebangan liar dan alih fungsi untuk lahan budidaya. Perlindungan harus diperkuat agar luas kawasan yang rusak tidak bertambah.

Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh Muhammad Nur, dihubungi pada Senin (27/9/2021), mengatakan insiden tim patroli Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) diserang massa menunjukkan perlindungan pada kawasan itu masih lemah. Padahal, taman nasional memiliki kedudukan paling tinggi dalam pengelompokan kawasan hutan.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000