Jumlah Pasien Covid-19 di Papua yang Dirawat Terus Berkurang
Pasien yang dirawat karena terpapar Covid-19 di Provinsi Papua terus berkurang dari 20 persen menjadi 11 persen. Hal ini dipicu tingkat kesembuhan pasien yang tinggi.
Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
·2 menit baca
HUMAS POLDA PAPUA
Sejumlah pasien Covid-19 menjalani perawatan di selasar ruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Dok II Jayapura, Selasa (20/7/2021). Rata-rata pasien harus menggunakan oksigen karena mengalami gejala sedang hingga berat.
JAYAPURA, KOMPAS — Jumlah pasien yang menjalani perawatan Covid-19 di Provinsi Papua terus menurun hingga awal bulan ini. Jumlah pasien berkurang dari 7.238 orang menjadi 4.543 orang.
Menurut Ketua Harian Satgas Pengendalian, Pencegahan, dan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Welliam Manderi di Jayapura, Rabu (1/9/2021), per hari ini persentase pasien yang dirawat turun dari 20 persen menjadi 11 persen. Hal ini dipengaruhi tingginya angka kesembuhan dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Pemprov Papua menetapkan pelaksanaan PPKM level 4 di satu kota dan tiga kabupaten, PPKM level 3 pada 3-30 Agustus 2021. Empat daerah ini adalah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
Pemprov Papua juga menetapkan delapan kabupaten melaksanakan PPKM level 3, sedangkan 17 kabupaten lainya melaksanakan PPKM level 2.
HUMAS POLRESTA JAYAPURA
Pelaksanaan patroli dalam penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di Kota Jayapura pada Minggu (1/8/2021). Kota Jayapura termasuk 14 daerah di Papua berstatus zona merah Covid-19.
”Jumlah warga yang sembuh pada tanggal 1 Agustus lalu sebanyak 7.779 orang dengan persentase 77 persen. Kini, jumlah pasien yang sembuh hingga Rabu ini telah mencapai 35.750 orang atau 86,30 persen,” kata Welliam.
Ia mengatakan, jumlah kasus harian positif Covid-19 di Papua menurun drastis dengan rata-rata di bawah 100 kasus per hari. Sebelumnya, jumlah kasus Covid pada Juli lalu mencapai 300 hingga di atas 500 kasus Covid-19 per hari.
Berdasarkan data terakhir dari Satgas Pengendalian, Pencegahan dan Penanganan Covid Papua, jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Papua mencapai 41.435 orang. Dari jumlah itu, 35.750 orang sembuh, 4.543 dirawat, dan 1.142 meninggal.
Sementara, rasio jumlah kasus positif Covid-19 atau positivity rate di Papua mencapai 26,92 persen. Angka itu di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni maksimal 5 persen. ”Menurut rencana, Pemprov Papua akan kembali memperpanjang pelaksanaan PPKM,” katanya.
DINAS KESEHATAN PROVINSI PAPUA
Grafik zona merah Covid-19 di Provinsi Papua.
Seperti diberitakan, virus korona varian delta ditemukan di Papua pada Juli lalu. Terdapat 14 daerah di Papua berstatus zona merah Covid-19, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom, Asmat, Yalimo, Jayawijaya, Merauke, Mappi, Boven Digul, Lanny Jaya, Mimika, Nabire, Biak Numfor, dan Kepulauan Yapen.
Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jayapura Rustan Saru mengatakan, jumlah kasus harian Covid-19 turun dari 100 kasus per hari menjadi di bawah angka 50. Sementara persentase ketersediaan tempat perawatan atau bed occupancy rate (BOR) turun dari 90 persen menjadi 50 persen.
Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jayapura juga gencar melaksanakan operasi yustisi penegakan protokol kesehatan sebulan terakhir. Sebanyak 26 warga ditahan karena tidak membayar denda pelanggaran protokol kesehatan sebesar Rp 200.000. ”Kami juga melaksanakan vaksinasi Covid-19 secara masif. Pada Rabu ini, 771 orang mengikuti gebyar vaksinasi di lima distrik (camat),” kata Rustan.
