Dua daerah di Sumatera Barat, yakni Padang dan Pasaman, mulai melaksanakan vaksinasi tahap II bagi orang lanjut usia dan petugas pelayanan publik. Sebanyak 17 daerah lainnya segera menyusul dan sedang proses distribusi.
Oleh
YOLA SASTRA
·3 menit baca
PADANG, KOMPAS — Dua daerah di Sumatera Barat, yakni Padang dan Pasaman, mulai melaksanakan vaksinasi tahap II bagi orang lanjut usia dan petugas pelayanan publik. Sebanyak 17 daerah lainnya segera menyusul dan sedang proses distribusi. Untuk tahap I, vaksinasi di Sumbar mencapai 98,89 persen.
”Padang dan Pasaman sudah mulai vaksinasi tahap II. Daerah lain, saya belum dapat laporan terbaru. Sebagian daerah masih ada yang dalam proses distribusi vaksin,” kata Arry Yuswandi, Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Selasa (2/3/2021).
Menurut Arry, untuk tahap II, Sumbar sudah menerima 9.970 vial vaksin Covid-19. Satu vial vaksin bisa digunakan untuk 8-9 orang. Sasaran vaksinasi tahap II adalah orang lansia dan petugas pelayanan publik. ”Arahan dari Menteri Kesehatan dalam rapat Selasa ini, vaksinasi diprioritaskan kepada lansia terlebih dulu. Ini karena jumlah vaksin kita terbatas,” ujar Arry.
Adapun untuk tahap I, kata Arry, jumlah tenaga kesehatan yang mendapatkan suntikan pertama vaksin Covid-19 sebanyak 98,89 persen dari jumlah sasaran 32.331 orang. Untuk suntikan kedua, capaian vaksinasi kepada tenaga kesehatan 56,3 persen.
Kepala Dinkes Padang Feri Mulyani mengatakan, Padang mulai vaksinasi tahap II pada 28 Februari. Sejumlah orang lansia dan petugas pelayanan publik sudah divaksinasi.
”Vaksinasi terus berlangsung. Namun, karena baru mulai, kami belum bisa menyatakan berapa persen capaian vaksinasi tahap II. Data kami terus bergerak,” kata Feri, Selasa siang.
Feri melanjutkan, untuk tahap II, Padang menerima 3.250 vial atau 32.500 dosis dan ditargetkan selesai disuntikkan Maret ini. Sementara itu, jumlah orang lansia di Padang lebih dari 70.000 orang. Untuk data jumlah petugas pelayanan publik di Padang, Feri belum bisa mengungkapkan.
Feri menambahkan, untuk tahap I, vaksinasi suntikan pertama bagi tenaga kesehatan di Padang mencapai 104 persen dari total sasaran 9.128 orang. Adapun vaksinasi suntikan kedua capaiannya sebesar 72 persen. ”Sejauh ini tidak ada KIPI (kejadian ikutan pasca-imunisasi) serius. Yang ada hanya KIPI ringan, misalnya nyeri di area suntikan. Namun, beberapa jam setelah itu hilang,” ujar Feri.
Distribusi
Kepala Seksi Kefarmasian Dinkes Sumbar Elno Sabri menyebutkan, sebagian dari 9.970 vial vaksin Covid-19 tahap II yang diterima dinkes sudah didistribusikan ke daerah sejak 25 Februari. Daerah tersebut adalah Padang, Padang Pariaman, Pariaman, Pasaman, Padang Panjang, Sijunjung, Sawahlunto, Dharmasraya, Solok (kota), Pesisir Selatan, Payakumbuh, dan Bukittinggi.
”Untuk Limapuluh Kota, Agam, Pasaman Barat, dan Tanah Datar, jadwal distribusinya pada Rabu (3/3). Untuk Solok Selatan, Solok (kabupaten), dan Kepulauan Mentawai, jadwanya Kamis (4/3),” kata Elno.
Sebelumnya, Sumbar sudah menerima distribusi vaksin tahap I yang ditujukan bagi tenaga kesehatan, yaitu 36.920 dosis, Selasa (5/1), dan 29.880 dosis, Jumat (26/1). Semuanya sudah didistribusikan ke daerah.