logo Kompas.id
NusantaraMengembalikan Jember pada...
Iklan

Mengembalikan Jember pada Jalur Kesejahteraan

Jember termasyur dengan hasil perkebunannya. Namun kesejahteraan rakyatnya kerap berada di bawah daerah lain di sekelilingnya. Para calon kepala daerah diharap bisa membawa lagi Jember sejahtera.

Oleh
ANGGER PUTRANTO
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XRcUWvt9NaAP8t46FZdTCQKHTKY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F462207_getattachment1dd2f20b-56db-494e-8577-d781e2e18a4b453592.jpg
KOMPAS/ANGGER PUTRANTO

Warga menyaksikan gelaran Jember Fashion Carnival yang melintas di jalan-jalan protokol sepanjang 3 kilometer di Jember, Kamis (10/8). Berkat Jember Fashion Carnival, Kabupaten Jember ditetapkan sebagai Kota Karnaval pertama di Indonesia.

Sejak zaman Belanda, Kabupaten Jember dirancang sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian di daerah ekskaresidenan Besuki. Namun, seiring dengan berjalannya waktu pertumbuhan ekonomi Jember justru kerap berada di bawah daerah lain di ekskarisidenan Besuki.

Di tahun 1800 Karisidenan Besuki (kini Jember, Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso) sengaja dijadikan lumbung tebu dan kopi untuk memenuhi kebutuhan gula dan kopi untuk pasar Eropa. Sebagai kota pelabuhan, Besuki layak menjadi pusat pemerintahan lengkap dengan kantor residen. Namun, geliat perkebunan kopi, membuat pemerintahan Belanda memindahkan kantor residen dari Besuki ke Bondowoso.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000