logo Kompas.id
NusantaraPerbedaan Data dengan Pusat,...
Iklan

Perbedaan Data dengan Pusat, Masalah yang Belum Juga Terselesaikan di Jateng

Kejomplangan masih terjadi antara data pusat dan Jateng. Menurut data pusat terdapat 2.153 orang meninggal di Jateng, sedangkan data Pemprov Jateng ada 3.351 orang. Artinya, ada perbedaan data sebanyak 1.198 orang.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/GTadk2yJX-l0hsMs03yElnGHw84=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2FDinas-Kesehatan-Kota-Semarang-Covid-19_1599068235.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Petugas memoret layar yang menampilkan data terkait Covid-19 di kantor Dinas Kesehatan Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/9/2020).

SEMARANG, KOMPAS — Perbedaan data Covid-19 dengan pemerintah pusat menjadi masalah yang belum juga terselesaikan di Jawa Tengah. Padahal, kini sudah delapan bulan berlalu sejak kasus pertama terdeteksi di provinsi tersebut. Komunikasi dengan pemerintah pusat harus terus dijalin guna menekan perbedaan itu.

Pada Jumat (13/11/2020), misalnya, laporan harian Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyebutkan Jateng sebagai provinsi dengan penambahan tertinggi, yakni 1.362 kasus. Namun, menurut Pemprov Jateng, itu terjadi karena ada penundaan data yang diterima pusat.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000