logo Kompas.id
NusantaraDinilai Belum Gawat, Warga...
Iklan

Dinilai Belum Gawat, Warga Tegalmulyo Klaten Mengungsi Hanya Saat Malam

Warga tiga dukuh lereng Gunung Merapi di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, masih beraktivitas normal. Mereka hanya menempati pengungsian saat malam hari.

Oleh
Mohamad Final Daeng
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0haTiGimrc7Oyta0g9zhB16jhtU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F91dfbbd5-3b25-42b1-b1f6-2ba62195e5f9_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Gunung Merapi terlihat dari Desa Lencoh, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (17/11/2020).

KLATEN, KOMPAS — Warga tiga dukuh atau dusun lereng Gunung Merapi di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, masih beraktivitas normal dan hanya menempati pengungsian saat malam. Mereka meyakini ancaman Merapi belum genting karena belum menunjukkan tanda-tanda yang biasanya muncul, seperti titik api diam dan guguran lava.

Ketiga dukuh yang masuk dalam kawasan rawan bencana erupsi Merapi di Tegalmulyo adalah Pajegan, Canguk, dan Sumur. Dukuh-dukuh dalam radius 5 kilometer dari puncak itu memiliki total penduduk 226 jiwa.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000