logo Kompas.id
NusantaraTrauma, Warga di Luar Zona...
Iklan

Trauma, Warga di Luar Zona Bahaya Merapi Cari Pengungsian Mandiri

Karena panik dan takut, warga di luar zona bahaya pun turut mengungsi. Mereka mencari lokasi pengungsian di rumah kerabat ataupun di rumah kontrakan.

Oleh
REGINA RUKMORINI/KRISTI UTAMI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/k6A47dA8fikYw24sGEv10c3sVPo=/1024x709/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2FDSC01869_1605012544.jpg
KOMPAS/KRISTI UTAMI

Anak-anak pengungsi menunjukkan obat yang mereka dapatkan setelah memeriksakan diri di pengungsian Balai Desa Deyangan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jateng, Selasa (10/11/2020). Pengungsi mengeluhkan sakit flu, demam, batuk, dan gatal-gatal.

MAGELANG, KOMPAS — Karena dicekam ketakutan dan kekhawatiran akan bahaya erupsi Merapi tahun ini, sejumlah warga yang bertempat tinggal di luar radius 5 kilometer dari Merapi akhirnya mengungsi. Menyadari bahwa mereka bukan bagian dari kelompok masyarakat yang direkomendasikan mengungsi, mereka pun mencari lokasi pengungsian sendiri dengan cara menumpang di rumah kerabat ataupun di rumah kontrakan.

Sekretaris Kecamatan Srumbung, Muchibin, mengatakan, pekan lalu dua warga dari Desa Kemiren, Kecamatan Srumbung, yang berjarak sekitar 6 kilometer dari Gunung Merapi, mulai sibuk mencari rumah kontrakan di Kecamatan Muntilan.

Editor:
Siwi Yunita, Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000