logo Kompas.id
NusantaraJalan Terjal Menggaungkan...
Iklan

Jalan Terjal Menggaungkan Konservasi di Ciletuh

Sejumlah warga yang tinggal di sekitar Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, Jawa Barat, berinisiatif untuk terus menyerukan konservasi. Mereka ingin agar keanekaragaman hayati di Ciletuh tetap lestari.

Oleh
IRENE SARWINDANINGRUM/KURNIA YUNITA RAHAYU/HARRY SUSILO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gLa_ppfmPMO3i47SWKAfL8SlRtA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2FRAN9850_1602169491.jpg
KOMPAS/RIAN SEPTIANDI

Jaya Suganda (50), anggota Papsi juga seorang guru di SD Negeri Cikole di Desa Mekarjaya, Kecamatan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (7/9/2020). Selain menjadi guru, Jaya juga menjadi pemandu wisata yang kerap mengenalkan nilai-nilai konservasi ke warga.

Jaya Suganda (50) pernah mencoba bekerja di tambang rakyat ilegal. Namun, ia  hanya bertahan selama sepekan. Hatinya memberontak menyaksikan praktik pertambangan yang bertentangan dengan prinsip konservasi lingkungan yang ia yakini.

Jaya bekerja sebagai guru di SD Negeri Cikole, Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Untuk menambah penghasilan, Jaya menjadi pemandu wisata di kawasan Taman Bumi atau Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.

Editor:
Harry Susilo
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000