Aktor Inggris, Himesh Patel, berbagi pengalamannya menjalani pandemi dalam sesi wawancara virtual yang diikuti wartawan ”Kompas”. Apa saja pengalamannya?
Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
·2 menit baca
Pandemi Covid-19 yang belum selesai sampai sekarang memberi dampak tidak mengenakkan pada Himesh Patel (31). Aktor asal Inggris ini berbagi pengalamannya menjalani pandemi dalam dalam sesi wawancara Station Eleven Virtual Press Junket yang diselenggarakan Warner Media, Kamis (18/11/2021).
”Ada rasa kecemasan terus-menerus akan keselamatan saya, sampai tingkat tertentu, dan keselamatan orang-orang yang saya cintai, terutama orang-orang yang tidak bisa saya jumpai,” kata Patel.
Patel melanjutkan, kecemasan ini bukan hal biasa yang pernah dialami sebelumnya. Hal ini lantaran rasa cemas ini juga dirasakan hampir semua orang, semacam kecemasan kolektif. ”Saya kira kecemasan kolektif ini akan memakan waktu lama bagi kita untuk mengatasinya,” ujar pemeran Mahir dalam Tenet (2020) ini.
Tak hanya cemas, Patel juga sempat merasakan pengalaman aneh saat terlibat dalam pembuatan miniseri pasca-apokaliptik HBO, Station Eleven. Serial ini menceritakan bagaimana dunia hancur dan mencoba bangkit kembali pascapandemi fiksional flu Georgia.
Proses shooting miniseri yang berdasarkan novel karya Emily St John Mandel ini telah berlangsung pada awal Januari 2020. Karena itu, Patel seolah merasa déjà vu saat pandemi Covid-19 muncul tak lama kemudian. Proses shooting kemudian sempat tertunda.
Dalam miniseri itu, Patel berperan sebagai Jeevan Chaudhary, seorang laki-laki yang berusaha bertahan hidup bersama seorang anak perempuan, Kirsten, yang diperankan Matilda Lawler. ”Ketika kami menonton episode satu, itu terasa sangat aneh bagi saya, mengetahui bahwa kami mengambil gambar sebelum (pandemi terjadi),” kata Patel.