Komitmen Chelsea mulai memilah sampah di rumah kini didukung dengan teknologi digital.
Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
·2 menit baca
Aktris Chelsea Islan menyambut gembira tren hidup ramah lingkungan yang semakin berkembang. Dia pun ikut ambil bagian dengan mengelola sampah di rumahnya sendiri supaya tidak menambah beban lingkungan.
”Aku sudah mencoba, sih, gaya hidup ramah lingkungan atau green life style. Sudah semakin terbiasa pakai totebag atau bawa tumbler untuk minuman isi ulang. Di rumah aku kumpulkan plastik dan coba memakai lagi. Aku memilih untuk ikut mengurangi plastik,” kata Chelsea di acara peluncuran daring Garnier Green Beauty, Rabu (30/09/2020).
Pemain film Rudy Habibie dan Di Balik 98 ini menyadari bahwa sampah domestik juga menjadi penyumbang masalah sampah yang lebih besar. Seperti selama Pandemi Covid-19, yang membuat Chelsea lebih banyak berdiam di rumah, jumlah sampah di rumahnya meningkat.
”Aku jadi sadar ada peningkatan sampah domestik. Kayak sampah organik dan belanja online, kan, ada sampah kemasan,” kata Chelsea.
Meskipun sampah di rumah Chelsea bertambah, kini dia merasa senang ada solusi. Komitmen Chelsea mulai memilah sampah di rumah kini didukung dengan teknologi digital. Ada aplikasi yang memungkinkan sampah di rumah Chelsea dijemput untuk dimanfaatkan kembali.
Menurut Chelsea, generasi muda harus ambil bagian untuk memberikan solusi dan berkontribusi terhadap aksi melawan polusi. ”Saya percaya akan pentingnya kontribusi individu serta kolaborasi dalam upaya keberlanjutan. Saya senang sekarang dapat mengandalkan sistem pengelolaan sampah digital yang dapat menyederhanakan upaya saya dalam pengelolaan sampah di rumah,” ujar Chelsea.
Chelsea mengapresiasi upaya pemerintah dan semua pihak untuk mengatasi polusi sampah plastik yang jumlahnya berkisar 6,8 juta ton/tahun. ”Saya berharap pemerintah tetap semangat menggiatkan program kepedulian lingkungan dan inovasi pengelolan sampah. Kita juga harus semakin sadar untuk bersama-sama menjaga lingkungan,” ujar Chelsea. (ELN)