Kecelakaan Tunggal Tewaskan 3 Penumpang di Jalan Tol Tanjung Priok, Polisi Periksa Sopir yang Selamat

Polisi masih menyelidiki kecelakaan maut yang terdiri satu sopir berstatus pelajar dan tiga penumpang.

POLRES JAKARTA UTARA

Proses evakuasi korban kecelakaan tunggal yang dialami mobil Toyota Fortuner di Jalan Tol Ir Wiyoto Wiyono di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa (18/7/2023) malam. Tiga penumpang tewas dan sopir luka-luka.

JAKARTA, KOMPAS — Kecelakaan tunggal Toyota Fortuner di Jalan Tol Ir Wiyoto Wiyono di Tanjung Priok, Jakarta Utara, menewaskan tiga penumpang pada Selasa (18/7/2023). Sopir mobil tersebut selamat. Polisi masih menggali keterangan dari sang sopir yang masih berstatus pelajar.”Masih dalam penyelidikan,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Edy Purwanto saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (21/7/2023).

Dalam keterangan polisi di awal, kecelakaan terjadi sekitar pukul 22.00 di Jalan Tol Ir Wiyoto Wiyono,tepatnya dekat Kilometer 13 atau Exit Tol Plumpang, Sungai Bambu, Tanjung Priok. Mobil yang diisi sopir dan tiga penumpang itu ringsek karena terbalik usai kecelakaan.Kecelakaan itu menewaskan tiga penumpang asal Kalideres, Jakarta Barat, yakni BWS (19), CC (19), dan ARH (19). Sementara itu, sopir mobil, BN (18), hanya mengalami luka-luka sehingga selamat.Sampai saat ini, polisi masih mendalami kecelakaan lalu lintas itu dan belum menentukan tersangka penyebab kecelakaan. BN saat ini menjalani perawatan karena luka yang dialami. ”Alami luka pada bagian kepala, sobek di dagu dan lecet di tangan dibawa ke RS Gading Pluit, Kelapa Gading,” kata Edy.

Dari pemeriksaan, BN yang masih berstatus pelajar atau mahasiswa itu dipastikan tidak mengemudi dalam keadaan mabuk atau terpengaruh alkohol, ataupun narkoba. BN pun sudah memiliki surat izin mengemudi yang masih aktif sampai 2026.Baca juga: Cekcok di Jalan, Pengemudi Mobil Lindas Pemotor di Cakung

Polisi sementara ini masih menduga kecelakaan terjadi karena sopir mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. ”Pengemudi kendaraan Toyota Fortuner B 8900 TO diduga mengemudikan kurang hati-hati dan dengan kecepatan tinggi,” kata polisi dalam keterangan tertulis.

Kecelakaan dikronologikan bermula saat mobil yang dikendarai BN melaju dari arah Cawang ke Tanjung Priok melalui lajur 2 Jalan Tol Ir Wiyoto Wiyono. Mobil itu diduga dikemudikan dengan kecepatan tinggi sehingga ketika di lokasi kejadian, pengemudi tidak dapat mengontrol kendaraannya. Mobil lalu oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan beton serta lampu peringatan. Benturan itu lantas membuat mobil terbalik dengan posisi roda di atas dengan mobil berputar 180 derajat dari arah laju sebelum kecelakaan.Menurut data Badan Pusat Statistik DKI Jakarta, korban kecelakaan lalu lintas yang berstatus pelajar/mahasiswa mencapai 921 orang pada 2021, meningkat dibanding 500 orang pada 2016. Latar belakang profesi korban dari kalangan pelajar tertinggi kedua setelah pekerja swasta dan lainnya yang mencapai 4.458 orang pada 2021.

Baca juga: