logo Kompas.id
MetropolitanKasus Ciketing Udik, Polisi...
Iklan

Kasus Ciketing Udik, Polisi Tunggu Hasil Laboratorium Forensik

Polisi enggan menyebut bahwa lima keluarga itu diduga keracunan atau diracun. Kesimpulan penyebab lima orang itu ditemukan terkapar hingga berujung tiga tewas menunggu hasil laboratorium forensik.

Oleh
STEFANUS ATO
· 3 menit baca
Kondisi rumah kontrakan di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/1/2023) pagi. Di dalam rumah ini, empat orang ditemukan terkapar dengan mulut berbusa.
KOMPAS/STEFANUS ATO

Kondisi rumah kontrakan di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/1/2023) pagi. Di dalam rumah ini, empat orang ditemukan terkapar dengan mulut berbusa.

JAKARTA, KOMPAS — Lima orang yang ditemukan terkapar di sebuah kontrakan Ciketing Udik, Kota Bekasi, Jawa Barat, masih satu keluarga. Polisi enggan berspekulasi terkait penyebab kematian tiga dari lima orang itu. Saat ini sudah ada tujuh saksi yang diperiksa polisi, termasuk mantan suami korban meninggal.

Kepala Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota Komisaris Besar Hengki mengatakan, lima orang yang ditemukan terkapar di Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, masing-masing berinisial AM (40) dan NR (5) (perempuan) serta RA (23), MR (17), dan MDS (34) (laki-laki). Dari lima orang itu, korban meninggal berinisial AM, MR, dan MDS.

Editor:
CHRISTOPERUS WAHYU HARYO PRIYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000