Kota Tangerang Buka 1.367 Lowongan Kerja Akhir Tahun
Sejak September 2020 hingga kini, telah berlangsung 28 kali ”virtual job fair” di Kota Tangerang, Banten, yang menyerap 14.163 tenaga kerja baru.
Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
·2 menit baca
DOKUMENTASI HUMAS PEMKOT TANGERANG
Tangkapan layar virtual job fair sebagai upaya pengentasan pengangguran di Kota Tangerang, Banten. Kegiatan yang berlangsung sejak September 2020 ini telah menyerap 14.163 tenaga kerja dari puluhan ribu lowongan kerja.
TANGERANG, KOMPAS – Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang membuka virtual job fair akhir tahun 2022. Tersedia 1.367 lowongan kerja yang terbagi dalam 62 formasi jabatan dari 15 perusahaan. Pencari kerja dapat mengakses dan mengajukan lamaran melalui fitur di aplikasi Tangerang LIVE.
Virtual job fair merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Tangerang mengurangi angka pengangguran di wilayahnya. Semenjak September 2020 telah berlangsung 28 kali virtual job fair yang menyerap 14.163 tenaga kerja baru. Mereka terdiri dari 13.190 warga Kota Tangerang dan 973 warga luar kota.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan meminta warga untuk tidak melewatkan kesempatan di virtual job fair. Segala informasi terkait tersedia di media sosial pemerintah, terutama Instagram @disnaker_kotatangerang.
”Untuk tahun 2023, kami berinovasi supaya semakin banyak menjangkau warga. Akan ada mobil training yang akan keliling ke permukiman untuk melatih dan meningkatkan kompetensi supaya warga siap bekerja di perusahaan atau membuka usaha sendiri,” ucap Ujang, Rabu (21/12/2022).
Selain itu, pada tahun 2023 akan digelar gebyar pencari kerja atau job fair offline seiring terkendalinya pandemi Covid-19. Warga nantinya bisa mengajukan lamaran kerja secara langsung ataupun menjalani wawancara di lokasi job fair.
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
Peserta pelatihan keterampilan oleh Balai Latihan Kerja Kota Tangerang tengah berlatih di Hotel Golden Tulip Essential, Kamis (12/5/2022).
Ujang menambahkan, pemerintah juga bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia dan Forum Komunikasi Personalia Tangerang untuk proses merekrut tenaga kerja melalui Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang.
”Sudah ada tiga perusahaan yang siap bekerja sama. Jika mereka buka divisi baru, kami akan melatih pencari kerja sesuai kebutuhan agar siap kerja,” kata Ujang.
Merujuk laporan Kota Tangerang Dalam Angka 2022 yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik, jumlah pengangguran terbuka sebanyak 103.537 jiwa. Adapun jumlah angkatan kerja mencapai 1,1 juta jiwa dari total 1,7 juta penduduk yang tersebar di 13 kecamatan. Persentase penduduk miskin sebesar 5,93 persen. Pendapatan per kapita mereka per bulan sebanyak Rp 655.061.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyebutkan, upaya pemerintah melalaui pelatihan berbasis kewirausahaan, pelatihan berbasis kompetensi, dan job fair guna memudahkan pencari kerja dalam memperoleh informasi lowongan kerja yang sesuai kualifikasi dan kompetensi, mengetahui berbagai jenis pelatihan yang tersedia dan pengembangan karier.
”Ikhtiar supaya pencari kerja sesuai dengan yang dibutuhkan perusahaan. Kan, perusahaan tidak hanya berpatokan pada ijazah. Keterampilan, kompetensi, dan kapabilitas juga diutamakan,” tutur Arief.
