Sabtu, Maksimal Perpanjangan Pencarian Korban Hilang Gempa Cianjur
Rekomendasi ini diberikan karena adanya tambahan laporan korban hilang menjadi 13 orang setelah 10 hari masa tanggap darurat.
Oleh
ERIKA KURNIA
·2 menit baca
CIANJUR, KOMPAS — Masa pencarian korban hilang gempa Cianjur, Jawa Barat, yang sedianya berakhir hari ini disarankan diperpanjang sampai Sabtu (3/12/2022). Rekomendasi ini diberikan karena adanya tambahan laporan korban hilang menjadi 13 orang per Selasa (29/11/2022).
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyetujui masukan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk memperpanjang waktu pencarian dan pertolongan (SAR) korban hilang akibat gempa bermagnitudo 5,6 di Cianjur, Senin (21/11/2022).
”Tadi Pak Kepala BNPB sudah melaporkan dan karena masih ada korban yang diduga masih belum bisa ditemukan, selain masih ada tambahan laporan warga yang perlu diverifikasi, saya menyetujui perpanjangan dua hingga tiga hari,” kata Muhadjir saat berkunjung ke Cianjur, Rabu (30/11/2022).
Waktu perpanjangan itu diharapkan dimaksimalkan untuk menuntaskan pencarian. Namun, jika belum juga tuntas, ia meminta keluarga korban hilang untuk mengikhlaskan. Ia menyampaikan, Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar daerah mempercepat proses rehabilitasi dan rekonstruksi.
”Kalau pada akhirnya tidak diketemukan, saya mohon ahli waris keluarga mengikhlaskan karena tidak mungkin kita akan menunggu terus-menerus dalam tahap tanggap ini,” pesannya.
Kepala BNPB Suharyanto saat berkoordinasi dengan Muhadjir beserta Bupati Cianjur Herman Suherman dan perwakilan pemerintah dan BUMN, Rabu, menyarankan perpanjangan kembali masa tanggap darurat yang sudah berlangsung selama sepuluh hari. ”Hari ini mungkin selesai, tetapi ada tambahan korban yang belum ditemukan. Apabila hari ini belum ketemu semua dan batas berakhir, kita akan berkoordinasi dengan Basarnas dan sukarelawan pencari untuk secara lisan atau tertulis bikin perpanjangan maksimal sampai Sabtu,” kata Suharyanto.
Pengendali Pelaksanaan Operasional SAR Lapangan Gempa Cianjur Badan SAR Nasional Supriono l dalam konferensi pers, Selasa, melaporkan, korban hilang bertambah 8 orang sehingga menjadi 13 orang.
Data tambahan itu dilaporkan warga melalui pimpinan desa di Kecamatan Cugenang. Dari delapan orang, enam orang hilang di antaranya dari Desa Cijedil dan dua orang dari Desa Mengunkerta. Sejauh ini, gempa Cianjur mengakibatkan 327 orang meninggal dan 108.720 orang di 169 desa terdampak harus mengungsi.