Lima permukiman itu tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Pondok Aren, Ciputat Timur, dan Ciputat. Ketinggian air rata-rata 30-60 sentimeter.
Oleh
HIDAYAT SALAM
·3 menit baca
BPBD KOTA TANGERANG SELATAN
BPBD Kota Tangerang Selatan melaporkan terjadi banjir dengan ketinggian air 20-30 cm di Puri Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (5/11/2022).
TANGERANG, KOMPAS — Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang Selatan, Banten, menyebabkan banjir di sejumlah lokasi pada Sabtu (5/11/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Tangerang Selatan melaporkan ada lima permukiman yang terendam hingga pukul 19.00.
Lima permukiman itu tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Pondok Aren, Ciputat Timur, dan Ciputat. Ketinggian air rata-rata 30-60 sentimeter (cm).
Banjir tersebut membuat kemacetan di ruas jalan, salah satunya menuju arah Bintaro dan Jakarta Selatan. Sejumlah kendaraan terpaksa berhenti di bahu jalan karena ketinggian air mencapai 40 cm di beberapa ruas jalan.
Banjir itu terjadi di Jalan Flamboyan Bawah, RT 006 RW 012 Kelurahan Rempoa, Ciputat Timur, sedalam 40 cm. Titik genangan lainnya di Kavling Kampung Bulak RT 004 RW 002, Kelurahan Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, sedalam 40 cm.
Tiga lokasi lainnya ada di Pondok Maharta RW 009, Kelurahan Pondok Kacang Timur; Flamboyan Residence, Kelurahan Rempoa; dan Puri Bintaro Indah, Kelurahan Jombang.
”Salah satu lokasi yang kian surut ada di Puri Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, dengan ketinggian air 20-30 cm,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Tangerang Selatan M Faridzal Gumai, Sabtu (5/11/2022).
Menurut Faridzal, BPBD Kota Tangsel mempunyai satuan tugas (satgas) beranggotakan 19 orang dan tim reaksi cepat yang beranggotakan sedikitnya 30 orang.
”Saat ini kami fokus penanganan di tempat banjir yang lama surutnya, seperti Kampung Bulak, Perumahan Maharta, dan Perumahan Bintaro Indah,” ujarnya.
Faridzal melanjutkan, apabila banjir di Puri Bintaro Indah sudah mencapai 70 cm, jalan tol BSD pasti banjir.
Tol ditutup
Banjir juga terjadi di Km 8+500 Tol BSD yang menyebabkan kemacetan. Gerbang Tol Pondok Aren arah Serpong dan sebaliknya juga ditutup. Penutupan itu terjadi pada pukul 15.25 dan dibuka kembali pukul 16.14.
Berdasarkan laman media sosial Twitter, @infotolbsd, Gerbang Tol Pondok Aren arah Serpong BSD sempat ditutup sementara karena banjir. Para pengendara diminta menggunakan alternatif lain.
”Info terkini pukul 15:25 GT.utama Ranji dan PD.Aren 2 arah Serpong dan BSD ditutup agar gunakan jalur alternatif lain,” cuit akun @infotolbsd.
Berdasarkan pantauan pukul 17.30, di ruas jalan tol Pondok Aren-Serpong, arus lalu lintas normal kembali di kedua arah.
HIDAYAT SALAM
Kondisi terkini di Km 8+500 Tol BSD, Tangerang Selatan, Sabtu (5/11/2022).
Berdasarkan catatan Kompas, hujan deras juga menyebabkan banjir di Km 8+500 Tol BSD, Selasa (4/10/2022). Banjir keempat kalinya ini membuat lalu lintas tersendat karena hanya satu lajur aktif akibat ketinggian air 40-50 cm.
Merunut informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Km 8+500 Tol BSD berada di daerah aliran sungai (DAS) dan tangkapan air, di antaranya Kali Cibenda dan Situ Parigi.
”Sejak 2007, terjadi peningkatan muka air di situ karena pembangunan yang luar biasa. Daerah tangkapan air berkurang, juga penyempitan Kali Cibenda dari 9 meter menjadi 4-4,5 meter,” ujar Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian (Kompas.id, 6/10/2022).
