Jumlah Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kembali Naik
Berdasarkan data Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, jumlah pasien yang dirawat hingga Minggu (12/6/2022) sebanyak 28 orang. Dari jumlah tersebut, 15 pasien baru masuk pada hari ini.
Oleh
STEFANUS ATO
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Jumlah pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, kembali meningkat. Dalam sehari, ada penambahan 15 pasien baru atau yang tertinggi pada Juni 2022 ini.
Berdasarkan data Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, jumlah pasien yang dirawat hingga Minggu (12/6/2022) sebanyak 28 orang. Dari jumlah itu, ada 15 pasien yang baru masuk pada Minggu ini.
”Ini kenaikan yang cukup tinggi hari ini. Namun, jika dibandingkan Juni tahun lalu, sangat kecil sekali,” kata Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel Mintoro Sumego.
Dari 15 pasien yang baru masuk dan menjalani perawatan di RSDC Wisma Atlet itu, ada 9 pasien yang baru saja melakukan perjalanan dari luar negeri. Mereka yang baru kembali ke Tanah Air tersebut, tiga dari Taiwan dan sembilan dari Uni Emirat Arab.
Kami tetap mengimbau kepada masyarakat bahwa Covid-19 belum berakhir.
Mintoro mengatakan, dengan total pasien yang saat ini dirawat, yakni sebanyak 28 orang, bed occupancy rate atau tingkat keterisian di RSDC Wisma Atlet masih di bawah 1 persen. Adapun total tempat tidur yang tersedia di Wisma Atlet saat ini sebanyak 3.801 tempat tidur. RSDC Wisma Atlet, kata Mintoro, siap mengantisipasi potensi lonjakan kasus Covid-19 dengan menyiapkan empat menara, yakni Menara 4, 5, 6, dan 7. Jumlah sukarelawan di Wisma Atlet juga mumpuni, yakni sebanyak 260 sukarelawan medis dan 91 sukarelawan nonmedis.
”Kami tetap mengimbau kepada masyarakat bahwa Covid-19 belum berakhir. Tetap mematuhi protokol kesehatan,” kata Mintoro.
Meningkatnya jumlah pasien Covid-19 di Wisma Atlet sejalan dengan angka harian kasus positif Covid-19 hasil tes PCR di DKI Jakarta yang cenderung naik. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia, Sabtu (11/6/2022), mengatakan, pertambahan kasus harian fluktuatif meski cenderung meningkat.
Dari situs resmi corona.jakarta.go.id untuk pertambahan kasus harian dari hasil tes PCR, pada 10 Juni 2022 terdapat 333 kasus, pada 9 Juni terdapat 278 kasus, pada 8 Juni 2022 terdapat 288 kasus. Kemudian pada 7 Juni 2022 terdapat 260 kasus positif, 6 Juni terdapat 147 kasus, pada 5 Juni terdapat 195 kasus, dan pada 4 Juni terdapat 173 kasus.
”Adapun kasus aktif total di Jakarta per 10 Juni bertambah 175 kasus sehingga jumlah kasus aktif kini 1.914 orang, baik yang masih dirawat maupun isolasi,” katanya.