Pebalap sepeda motor dan mobil akan adu cepat sesuai kelasnya di Jalan Gipti BSD Grand Boulevard, Kabupaten Tangerang, Jumat-Minggu (22-24/4/2022). Balapan ini juga salah satu upaya menjinakkan balap liar.
Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
·2 menit baca
TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Sebanyak 657 pebalap akan berpartisipasi dalam balapan jalanan bertajuk Fastron Enduro Street Race Polda Metro Jaya-BSD di Jalan Gipti BSD Grand Boulevard, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Jumat-Minggu (22-24/4/2022). Polda Metro Jaya telah memastikan kesiapan lintasan untuk balapan selama tiga hari.
Para pebalap mendaftar lewat laman https://www.loket.com/event/fastron-enduro-street-race-polda-metro-jaya-bsd_b49b1. Mereka terdiri dari 300 pebalap sepeda motor pada hari pertama, 300 pebalap sepeda motor hari kedua, dan 57 pebalap mobil di hari ketiga.
”Kuota pebalap memang dibatasi. Lintasannya sudah dicek, sudah siap untuk balapan mulai siang hingga sebelum berbuka puasa,” tutur Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo, Kamis (21/4/2022).
Fastron Enduro Street Race Polda Metro Jaya-BSD melombakan kelas sepeda motor bebek 2 tak dan 4 tak, sepeda motor sport 2 tak dan 4 tak, serta sepeda motor matic; vespa, sepeda motor sunmori, dan sepeda motor gede (400 cc ke atas); berbagai jenis mobil 1.300 cc, 1.500 cc, 2.000 cc, dan 3.000 cc ke atas.
Pebalap wajib menggunakam helm full face, minimal jaket dan celana panjang berbahan jins tebal atau baju balap, sarung tangan, sepatu, dan memastikan sistem pengereman berfungsi dengan baik, serta pebalap di bawah umur wajib melampirkan surat pernyataan orangtua.
Penyelenggara tidak mengecek surat-surat kendaraan. Pebalap dan mekanik akan menerima sertifikat.
Sebelumya, Polda Metro Jaya menggelar ajang serupa di Jalan Inspeksi Kali Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, pertengahan Januari. Pergelaran itu merupakan salah satu komitmen polisi menertibkan balapan liar yang kerap mengganggu ketertiban umum.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran menuturkan, street race bisa mentransformasi citra pebalap motor jalanan di Ibu Kota yang sering balapan liar di 39 lokasi jalan. Polisi juga akan mencari tempat yang layak untuk dipakai sebagai lokasi balapan legal.
Menurut dia, kunci mengatasi balap liar dan kejahatan ikutannya adalah pendidikan, penegakan hukum, dan fasilitas. ”Kalau enggak ada kendala, sirkuit akan menyediakan pendidikan, penyaluran bakat, serta ruang pembelajaran dan penegakan hukum. Jadi, kombinasi ini akan jadi kekuatan baik,” katanya.