Dua Meninggal akibat Tabrakan Bus Transjakarta di Jalan MT Haryono
Tidak ada jejak pengereman dari bus yang datang dari belakang. Sopir diduga mengantuk.
Oleh
ERIKA KURNIA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Dua bus Transjakarta mengalami kecelakaan di jalurnya di Jalan Letnan Jenderal MT Haryono, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021) sekitar pukul 08.45. Satu sopir dan seorang penumpang meninggal, sedangkan puluhan orang lainnya luka-luka dalam kecelakaan tabrak belakang itu.
Kecelakaan itu terjadi di jalur Transjakarta dekat pintu keluar Tol Cawang, tepatnya di dekat Indomobil Tower. Satu bus Transjakarta menabrak bus yang berjalan di depannya. Tidak hanya bagian belakang bus yang ditabrak, bagian depan bus yang menabrak juga ringsek sehingga pengemudinya terjepit.
”Jumlah korban 39 orang. Sebanyak 36 orang terluka dan 2 orang meninggal, terdiri dari sopir dan seorang penumpang,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Argo Wiyono, yang dikonfirmasi wartawan, Senin (25/10/2021) ini.
Korban meninggal dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Sementara beberapa korban luka dibawa ke Rumah Sakit Budi Asih, Cawang. Luka yang dialami korban beragam dari ringan hingga berat.
Temuan awal, kecelakaan terjadi karena sopir mengantuk. Dugaan didasarkan pada keterangan saksi yang menyebut sopir bus baru keluar pul sekitar pukul 03.00.
Hal yang sama disampaikan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo, yang ikut mendatangi lokasi. Pihaknya masih menyelidiki kecelakaan yang diduga terjadi karena tidak ada upaya pengereman laju bus.
”Kalau kita lihat, posisi akhir kendaraan ini cukup jauh majunya, ada kurang lebih 15 meter dari posisi kendaraan yang harusnya berhenti. Jadi, terdorong dengan kecepatan cukup tinggi,” katanya.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di Jalan MT Haryono dan di Ruas Tol Dalam Kota menuju arah Cawang padat. Berdasarkan pengamatan, kemacetan beberapa kilometer sempat terjadi di ruas tersebut.
Sementara itu, pihak PT Transportasi Jakarta akan mengadakan konferensi pers terkait kejadian tersebut. ”Rilis resmi akan segera kami buat,” ujar Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Angelina Betris.