Rusun Pasar Rumput di Jakarta Selatan, yang sebelumnya digunakan untuk tempat isolasi pasien Covid-19, kini siap difungsikan sebagai hunian. Salah satunya, bisa untuk menampung masyarakat di bantaran Sungai Ciliwung.
Oleh
Mawar Kusuma Wulan
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo meresmikan Rumah Susun atau Rusun Pasar Rumput di Pasar Manggis, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Senin (20/9/2021). Rusun yang dibangun sejak 2016 ini merupakan bagian dari Program Sejuta Rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah di Ibu Kota yang menyediakan 1.984 unit tipe 36.
Rusun Pasar Rumput yang mendukung penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) ini terintegrasi dengan kios pasar, fasilitas umum, fasilitas sosial, dan area parkir. ”Hari ini sudah selesai dan siap untuk difungsikan. Rusun Pasar Rumput dibangun dengan biaya Rp 970 miliar. Menjadi istimewa karena dibangun konsep mixed use development, yaitu tidak hanya rusun yang berfungsi sebagai hunian,” ujar Presiden Jokowi saat acara peresmian Rusun Pasar Rumput.
Acara peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi, didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan perwakilan pedagang pasar.
Dalam dialog dengan Presiden Jokowi, beberapa perwakilan pedagang pasar berharap kondisi jual beli di pasar bisa kembali pulih seperti sebelum pandemi Covid-19.
Dengan konsep terpadu atau mixed use development (guna lahan campuran), bagian bawah rusun digunakan sebagai tempat berdagang (pasar) dan di bagian atas digunakan sebagai tempat hunian beserta fasilitas pendukung, seperti untuk pendidikan anak usia dini, kantor, masjid, hingga parkir. Hunian berupa 1.984 unit tipe 36 di Rusun Pasar Rumput ini terletak di lantai 4 hingga lantai 25.
Rusun Pasar Rumput juga dibangun di atas pasar dengan 318 kios pasar dan 350 los di lantai 1. Pada lantai 2 terdapat 649 kios, sedangkan di lantai 3 terdapat fasilitas umum dan fasilitas sosial. Beberapa kios pasar dan los di lantai 1 ataupun lantai 2 sudah mulai terlihat terisi oleh pedagang yang menjual aneka kebutuhan rumah tangga.
”Keberadaan pasar dengan fasilitas sosial dan fasilitas umum yang lengkap ini memberikan kemudahan bagi para penghuni untuk melakukan aktivitas ekonomi seperti pedagang dan menjalankan kegiatan ekonomi lainnya,” ujar Presiden Jokowi.
Kehadiran Rusun Pasar Rumput diharapkan dapat meringankan beban masyararakat, khususnya memudahkan masyarakat memperoleh hunian yang nyaman dan terjangkau, serta membantu memfasilitasi kegiatan produktif masyarakat. Rusun Pasar Rumput yang berlokasi di antara Terminal Manggarai dan Stasiun Dukuh Atas didukung pula oleh jalur transportasi umum.
Karena terintegrasi dengan bus Transjakarta dan interkoneksi timur selatan menuju Halte Dukuh Atas, penghuni rusun mudah melakukan pergerakan dengan menggunakan sarana transportasi umum.
”Memudahkan penghuninya untuk melakukan mobilitas. Saya berharap, dengan beroperasinya Rusun Pasar Rumput ini bisa membantu saudara-saudara kita untuk memiliki hunian yang layak dan nyaman dengan lokasi strategis untuk melakukan kegiatan ekonomi,” ucap Presiden.
Butuh empati
Selain itu, lanjut Presiden, keberadaan rusun ini akan dapat menampung masyarakat yang selama ini tinggal di bantaran Sungai Ciliwung. ”Saya juga senang mendengar bahwa rusun ini juga nantinya bisa menampung masyarakat dari sisi Sungai Ciliwung yang terdampak program normalisasi sungai bagi penanganan banjir,” kata Presiden Jokowi.
Dalam keterangan pers tertulis, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan rusun diperuntukkan bagi MBR. Hal ini merupakan bentuk perhatian dan keseriusan pemerintah dalam penyediaan rumah layak huni bagi MBR.
”Tinggal di rusun akan mengubah cara hidup kita. Harus banyak empati dalam menghuni rusun, seperti menjaga kebersihan, ketenangan, dan kenyamanan,” ujar Menteri Basuki.
Pembangunan hunian vertikal ini dilaksanakan oleh kontraktor PT Waskita Karya dan konsultan manajemen PT Ciriajasa Cipta Mandiri.
Sebelumnya, tiga menara Rusun Pasar Rumput difungsikan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19. Pemanfaatan sebagai ruang isolasi mandiri tersebut dihentikan sejak awal September lalu seiring dengan penurunan kasus baru Covid-19.