logo Kompas.id
MetropolitanSaat Warga Bekerja di Rumah,...
Iklan

Saat Warga Bekerja di Rumah, Penumpang KRL Terus Turun

Berbagai pembatasan mobilitas warga untuk pengendalian penularan Covid-19, termasuk PPKM darurat, berdampak pada menurunnya jumlah penumpang. Jam operasional angkutan umum yang diperpendek turut menekan kapasitas angkut.

Oleh
Helena F Nababan
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YaCPdZmzZBEWkIpEiJjm12zk8E4=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F5677669b-8dcd-413d-ad71-e762f920a41b_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Calon penumpang antre masuk ke peron Stasiun Rawa Buntu, Tangerang Selatan, Senin (17/5/2021) lalu.

Pada hari ketiga pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM darurat, sejumlah warga memilih bekerja dari rumah sesuai aturan. Itu salah satu faktor yang menimbulkan penurunan jumlah penumpang pada angkutan umum.

Lina M, warga Jurang Mangu Timur, Tangerang Selatan, yang sebelum PPKM darurat masih masuk bekerja, selama pemberlakuan PPKM darurat memilih bekerja dari rumah (work from home/WFH). ”Tempat saya bekerja termasuk sektor esensial karena bidang pangan. Tapi, kantor menerapkan kebijakan bekerja dari rumah sehingga saya sudah dari Jumat pekan lalu tidak naik angkutan umum, KRL langganan saya,” katanya, Senin (5/7/2021).

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000