Manajemen Sriwijaya Air Menginvestigasi Pesawat yang Hilang Kontak
Manajemen Sriwijaya Air masih terus melakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·3 menit baca
TANGERANG, KOMPAS — Manajemen PT Sriwijaya Air tengah menginvestigasi dan berkomunikasi dengan berbagai pihak untuk mencari keberadaan pesawat yang hilang kontak, Sabtu (9/1/2021).
Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Theodora Erika belum dapat memberikan informasi lebih rinci terkait perkembangan pencarian pesawat dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak tersebut. Ia hanya menyampaikan, manajemen kini terus berkomunikasi dan melakukan kontak dengan berbagai pihak untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
”Manajemen masih menginvestigasi hal ini dan akan segera mengeluarkan pernyataan resmi setelah mendapatkan informasi yang sebenarnya,” kata Erika melalui keterangan tertulis.
Manajemen masih menginvestigasi hal ini dan akan segera mengeluarkan pernyataan resmi setelah mendapatkan informasi yang sebenarnya.
Terkait jumlah penumpang pesawat, Erika juga belum dapat memastikan. Ia meminta media bersabar menunggu informasi lebih lanjut. ”Stand by update, ya,” katanya.
Berdasarkan salinan manifes penumpang pesawat yang diterima Kompas, disebutkan terdapat 62 penumpang di dalam pesawat. Pesawat disebutkan lepas landas pukul 13.25 WIB dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dan mendarat di Pontianak, Kalimantan Barat, pukul 15.00 WIB. Namun, keberangkatan pesawat mengalami keterlambatan sehingga waktu lepas landas berubah menjadi pukul 14.14 WIB dan mendarat pukul 15.50 WIB.
Adapun Manajer Humas AirNav Indonesia Yohanes Harry Douglas Sirait belum menjawab konfirmasi yang dilayangkan Kompas. Sementara itu, Manager of Branch Communication PT Angkasa Pura II (Persero) Haerul Anwar membenarkan kabar pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak. ”Iya benar info tersebut,” katanya singkat.
Sebelumnya diberitakan bahwa pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak, Sabtu (9/1/2021). Kontak terakhir pesawat dengan nomor penerbangan SJ-182 itu terjadi pada pukul 14.40 WIB.
Juru bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, membenarkan laporan tersebut. Saat ini, Kementerian Perhubungan tengah berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) terkait kejadian tersebut.
”Kami akan menyampaikan informasi lebih lanjut jika sudah ada perkembangan lain,” ujar Adita.
Sementara itu, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Theodora Erika mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih terus kontak dengan berbagai pihak terkait guna mendapatkan informasi lebih rinci terkait penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak.
Manajemen Sriwijaya Air masih terus berkomunikasi dan menginvestigasi hal ini dan akan segera mengeluarkan pernyataan resmi setelah mendapatkan informasi yang sebenarnya.
TNI menyiapkan misi Search and Rescue (SAR) atas pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak.
Secara terpisah, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan, TNI menyiapkan misi Search and Rescue (SAR) atas pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang hilang kontak. Armada udara di Lanud Halim dan armada TNI AL disiapkan untuk membantu misi SAR.
”Satuan Angkatan Laut terdekat ada di Tanjung Pasir di Tangerang di pesisir utara Teluk Jakarta. Pesawat TNI AU ada di Lanud Halim Perdanakusuma. Demikian juga potensi SAR lainnya dari TNI disiagakan untuk membantu,” kata Panglima TNI.
Lanud Halim Perdanakusuma memiliki sejumlah pesawat angkut di beberapa skadron udara yang bisa digunakan untuk misi SAR. Selain itu, terdapat skadron helikopter di Lanud Atang Sanjaya, Bogor, yang juga biasa disiagakan untuk misi SAR. Adapun pangkalan TNI AL terdapat di Kolinlamil, Tanjung Priok, dan Pos TNI AL Tanjung Pasir di pesisir utara Tangerang.