Nur Mahmudi Jalani Pemeriksaan di Polres Kota Depok

KRISTI DWI UTAMI UNTUK KOMPAS

Nur Mahmudi diperiksa oleh petugas Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Satreskrim Mapolresta Depok. Ia datang didampingi tiga pengacara, salah satunya Iim Abdul Halim.

DEPOK, KOMPAS — Tersangka kasus korupsi proyek pelebaran jalan, Nur Mahmudi Ismail, hadir dalam pemeriksaan di Polres Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (13/9/2018) pagi. Ia datang didampingi tiga pengacara selama pemeriksaan berjalan. Wali Kota Depok 2006-2016 itu tiba di Markas Polres Depok sekitar pukul 08.30.

Nur Mahmudi akan diperiksa terkait dugaan korupsi proyek pelebaran Jalan Nangka, Kelurahan Curug, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat. Sehari sebelumnya, tersangka lain, mantan Sekretaris Daerah Kota Depok Harry Prihanto telah menjalani pemeriksaan. Pejabat pada era Nur Mahmudi tersebut diperiksa dari sekitar pukul 08.00 hingga pukul 22.00.

Polres Kota Depok menjadwalkan ulang pemeriksaan mantan Nur Mahmudi setelah ia mangkir pada pemeriksaan sebelumnya, Kamis (6/9/2018). Saat itu Nur Mahmudi tidak bisa hadir karena alasan sakit. Abdul Halim, kuasa hukum Nur Mahmudi sudah memastikan kehadiran kliennya sebelum pemeriksaan pagi ini pada Selasa (11/9/2018).

Kompas

Nur Mahmudi Ismail. Foto oleh Satrio Nusantoro

Nur Mahmudi dan Harry ditetapkan sebagai tersangka pada 20 Agustus 2018. Atas perbuatan mereka, negara mengalami kerugian hingga Rp 10,7 miliar. Saat berita ini dibuat, tim penyidik Polres Kota Depok masih memeriksa Nur Mahmudi. (Kristi Dwi Utami)