logo Kompas.id
KesehatanKanker Ovarium Stadium Awal...
Iklan

Kanker Ovarium Stadium Awal Tak Bergejala, Kenali Faktor Risiko dan Tanda-tandanya

Mayoritas kasus kanker ovarium terdeteksi pada stadium 3 dan 4. Namun, penyakit ini bisa diidentifikasi dengan mengenali faktor risiko dan tanda-tandanya sehingga dapat segera ditangani.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f1ACvopMBEVr4zMh9Ojg2VjA-vs=/1024x593/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2022%2F01%2F20220113SS-Kanker-Ovarium1_1642084585.png
TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE CANCERCLUB CISC

Ketua Himpunan Onkologi dan Ginekologi Indonesia (HOGI) Brahmana Askandar menghadiri konferensi pers Kampanye 10 Jari: Bersama Kita Bisa Menghadapi Kanker Ovarium yang digelar secara daring, Kamis (13/1/2022).

JAKARTA, KOMPAS — Kanker ovarium pada stadium awal tidak menunjukkan gejala khas sehingga sering disebut sebagai silent killer atau pembunuh senyap. Namun, penyakit ini bisa diidentifikasi dengan mengenali faktor risiko dan tanda-tandanya sehingga dapat didiagnosis sedini mungkin.

Berdasarkan data Global Burden of Cancer Study, Indonesia mencatat 14.896 kasus baru kanker ovarium pada 2020. Tidak adanya gejala khas membuat kanker pada indung telur itu sulit terdeteksi pada stadium 1 dan 2.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000