logo Kompas.id
KesehatanGairah dan Ketegangan Tinggi...
Iklan

Gairah dan Ketegangan Tinggi Hasilkan Keputusan Buruk

Otak merupakan pusat menilai dan mengambil keputusan. Para peneliti mempelajari kaitan pengambilan keputusan dengan kegairahan. Ilmuwan juga mengidentifikasi sel saraf yang membantu memprediksi pikiran orang lain.

Oleh
ATIKA WALUJANI MOEDJIONO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/QEhYk3OuWvALUtcLRsrvFhcLeP8=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2Ff7be392e-c3a7-40af-8711-6841a00f676d_jpeg.jpg
ANTARA/Sigid Kurniawan

Pebulu tangkis ganda Putri Indonesia Greysia Polii (kiri)/Apriyani Rahayu mengembalikan kok ke arah ganda putri China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam final ganda putri bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Senin (2/8/2021). Greysia/Apriyani menang dalam dua gim, 21-19 dan 21-15. Gairah dan semangat dalam dosis tepat menghasilkan keputusan yang baik. Sebaliknya, ketegangan  berlebihan bisa menyebabkan keputusan yang buruk.

Gairah ataupun ketegangan yang berlebihan bisa menghasilkan keputusan yang buruk. Demikian hasil penelitian Atsushi Fujimoto dan kolega dari Sekolah Kedokteran Mount Sinai, New York, Amerika Serikat, yang dilaporkan di Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS), 27 Agustus 2021.

Para peneliti menganalisis data dari penelitian sebelumnya pada primata, yakni monyet rhesus, di laboratorium. Mereka menemukan bahwa dua dari pusat pengambilan keputusan di otak mengandung neuron (sel saraf) yang secara eksklusif memantau dinamika internal tubuh.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000