Cacat produksi membuat KIA Telluride ditarik. Sementara Xiaomi kelebihan pesanan SU7.
Oleh
MAHDI MUHAMMAD
·4 menit baca
NEW YORK, SENIN — Raksasa otomotif Korea Selatan, KIA, menarik 427.000 KIA Telluride. Sementara pemesan mobil listrik Xiaomi SU7 harus menanti sampai tujuh bulan untuk menerima pesanannya.
Penarikan Telluride dilaporkan Associated Press pada Senin (1/4/2024). Versi yang ditarik merupakan mobil buatan 2020-2024. Penarikan itu menyusul temuan Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) Amerika Serikat.
NHTSA menemukan masalah di poros tengah dan poros penggerak depan kanan Telluride buatan periode itu. Poros-poros tersebut mungkin tidak berfungsi sepenuhnya. Kondisi itu bisa menyebabkan kendaraan bergerak tidak sengaja saat sedang diparkir. Akibatnya, ada peningkatan potensi kecelakaan.
NHTSA merekomendasikan KIA memperbarui perangkat lunak rem parkir elektronik. KIA juga perlu mengganti poros perantara. Biaya semua proses itu menjadi tanggung jawab produsen, bukan konsumen. Bila ada konsumen telah melakukan perbaikan sebelum rekomendasi NHTSA, biayanya harus dikembalikan.
KIA diberi waktu sampai 15 Mei 2024 untuk memberi tahu konsumen soal perbaikan itu. KIA Amerika memperkirakan, satu persen dari seluruh Telluride yang pernah diproduksi berpeluang berstatus cacat.
Penarikan lain
Bukan kali ini saja KIA menarik lagi produknya. KIA menarik 56.016 kendaraan listriknya pada Maret 2024. Sebab, ada masalah perangkat lunak yang mengatur pengisian daya baterai.
Kementerian Perhubungan Korsel menyebut, masalah itu bisa membuat kendaraan berhenti di tengah jalan. Sebab, daya tidak terisi ke baterai. Akibatnya, baterai kehabisan daya di tengah perjalanan.
Sementara pada September 2023, NHTSA memerintahkan penarikan sebagian produk KIA. Menurut KIA, Unit Kendali Elektronika Fungsi Hidrolik (HECU) bisa korsleting karena kebocoran minyak rem. Perintah diberikan setelah ada 10 kejadian mobil berasap dan suku cadang terbakar.
Total 1,73 juta mobil KIA dari berbagai model ditarik pada September 2023. KIA menarik Borrego, Cadenza, Forte, Sportage, K900, Optima, Soul Rio, Sorento, dan Rondo. Semua dibuat pada 2010-2017.
Mobil laris
Telluride salah satu produk terlaris KIA di AS. Kembaran Hyundai Palisade itu terpilih menjadi Car of The Year 2020 versi MotorTrend, majalah otomotif AS. Sementara pada 2024, Telluride dipilih menjadi Mobil Keluarga Terbaik menurut Cars.com
Juru Bicara KIA Amerika James Bell menyebut, Telluride dirancang untuk pasar AS. Mobil itu dirancang dan diuji di California.
Kala dikenalkan, pesanan membeludak dan KIA sampai kewalahan. Menurut CNN, konsumen sampai membayar lebih banyak jika ingin cepat-cepat mendapatkan Telluride. Padahal, biasanya produsen memberi potongan harga untuk menarik pembeli.
SUV tujuh penumpang ini mendapat dukungan mesin yang cukup besar untuk ukuran saat ini. Di bawah bonet, KIA menanamkan mesin V6 3,8 liter yang mampu menghasilkan tenaga hingga 291 horse-power dan torsi sebesar 262 newtonmeter (Nm).
Kewalahan
Lonjakan pesanan juga dicatatkan Xiaomi untuk mobil listrik pertamanya, SU7. Aplikasi untuk para pemesan mobil itu menunjukkan, butuh setidaknya empat bulan untuk mendapatkan pengiriman pertama SU7 varian standar.
Adapun untuk varian Pro, waktu tunggunya sampai lima bulan. Sementara untuk varian Max, penantiannya bisa sampai tujuh bulan. Kondisi itu per 1 April 2024. Harga SU7 membentang dari 30.000 dollar AS sampai 40.000 dollar AS.
Setiap pemesan SU7 mendapatkan akses ke aplikasi yang memberi kabar perkembangan pesanan mereka. Diluncurkan pada 28 Maret 2024, Xiaomi mendapatkan 89.000 pesanan SU7 sampai 29 Maret 2024 saja.
Di gerai-gerai penjualan, antrean terbentuk sejak Jumat dini hari. Sebagian orang rela mengantre walau belum memutuskan akan memesan SU7. Sebagian lagi sudah memesan sebelum menguji kendara mobil itu.
Selain tiga varian umum, Xiaomi membuat varian terbatas untuk SU7. Untuk saat ini, varian bernama ”Founder” itu hanya dibuat 5.000 unit dan semuanya terjual beberapa jam selepas diluncurkan.
CEO Xiaomi Lei Jun mengumumkan, penjualan Founder putaran kedua mungkin akan dibuka. Ia juga mengungkap, ada indikasi pesanan yang dibuat terlalu banyak.
Di sejam pertama peluncuran, total 50.000 pesanan masuk ke sistem Xiaomi. Sisa hampir 40.000 masuk secara bertahap dalam 23 jam berikutnya. Xiaomi masih terus mencatat pesanan untuk SU7.
Mobil listrik merupakan produk terbaru Xiaomi. Sebelumnya, raksasa elektronika China itu membuat ponsel, televisi, bahkan mobil-mobilan.
Pendiri Sino Auto Insights, Tu Le, menyebut SU7 melengkapi lini produk Xiaomi. Kini, Xiaomi praktis punya produk di hampir semua aspek kebutuhan konsumen. Hobi, telekomunikasi, sampai transportasi disediakan. (AFP/REUTERS)