Pengumuman Mengejutkan dari Windsor, Putri Kate Akui Dirinya Terkena Kanker
Putri Kate, Princess of Wales, mengungkapkan dirinya menderita kanker dan tengah menjalani kemoterapi pencegahan.
LONDON, SABTU — Putri Kate, Princess of Wales, menyampaikan pengumuman mengejutkan. Istri Putra Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran William itu, Jumat (22/3/2024) waktu setempat, mengungkapkan bahwa dirinya terkena kanker dan tengah menjalani kemoterapi.
Pengumuman tersebut disampaikan Kate melalui pesan video yang direkam di Windsor, Rabu (20/3/2024), dan dipublikasikan Jumat. Pengakuan ini mengejutkan setelah beberapa pekan sebelumnya berbagai spekulasi tentang kondisi kesehatan dan keberadaannya bergulir liar di tengah publik.
Kate (42) menyebut diagnosis kanker yang dideritanya sangat mengejutkan. Bagi keluarga Kerajaan Inggris, kabar ini menjadi pukulan terbaru. Sebelumnya, Raja Charles III mengungkapkan bahwa saat ini dia juga tengah menjalani perawatan kanker.
Pada Januari 2024, Kate dirawat di rumah sakit setelah, menurut Istana Kensington, menjalani operasi abdomen yang tidak terkait dengan kanker. Setelah serangkaian tes belakangan, kata Kate dalam pesan video terbarunya, diketahui dia menderita kanker dan menjalani kemoterapi pencegahan.
”Saya baik-baik saja,” ujar Kate. ”Saya terus bertambah kuat hari demi hari dengan memusatkan pikiran pada hal-hal yang akan membuat saya pulih.”
Baca juga: Kasus Putri Kate, Bola Salju Spekulasi, dan Pesan Ratu Elizabeth II yang Dilupakan
Saat direkam untuk menyampaikan pesan tersebut, Kate memakai sweter kasual bergaris dan celana jins. Ia duduk di bangku kayu di depan halaman rumput yang dipenuhi bunga bakung. Ada pemandangan bunga-bunga sedang mekar di awal musim semi, yang kerap dipandang sebagai simbol akan harapan bagi mereka yang tengah berjuang melawan kanker.
”Tim medis saya kemudian menyarankan, saya harus menjalani serangkaian kemoterapi pencegahan dan saat ini saya berada pada tahap-tahap awal perawatan itu,” tutur Kate.
”Tentu saja, (kabar) ini sangat mengejutkan. William dan saya sedang mengupayakan semuanya yang kami bisa untuk menjalani dan menangani hal ini secara privat demi keluarga muda kami,” lanjut Kate.
Kate meminta, selama ia menjalani perawatan kemoterapi kanker ini agar diberi waktu, ruang, dan privasi.
Kate tidak terlihat di depan publik sejak Natal tahun lalu. Hari Senin (18/3/2024), koran Inggris, The Sun, merilis video tayangan Kate berjalan sambil menenteng tas-tas belanjaan bersama suaminya, William, di sebuah kompleks pertokoan di dekat kediaman mereka di Windsor. Dalam video yang diambil seorang warga, dua hari sebelumnya, Kate tampak semringah dan tersenyum lebar.
Baca juga: Foto Rekayasa Putri Kate, Bencana Kehumasan, dan Teori Konspirasi di Inggris
Setelah Kate membuat pengumuman mengejutkan itu, melalui pernyataan tertulis, Raja Charles III mengatakan, dirinya ”begitu bangga terhadap Catherine atas keteguhan hatinya berbicara (mengungkapkan apa yang dialami), seperti yang dilakukannya”. Pernyataan itu menyebutkan, Charles ”terus menjalin kontak dekat dengan menantu yang dicintainya” dalam beberapa pekan terakhir.
Charles menjalani perawatan prostat di satu rumah sakit tempat Kate menjalani operasi abdomen. Charles dan Permaisuri Camilla ”akan terus memberikan kasih sayang dan dukungan bagi keseluruhan keluarga di masa yang sulit ini”, demikian pernyataan Istana Buckingham.
Dari tempat tinggalnya California, AS, Pangeran Harry dan istrinya, Meghan, menyampaikan doa dan pengharapan agar Putri Kate segera pulih. Seperti diketahui, Harry dan Meghan hengkang dari lingkungan keluarga Kerajaan Inggris dan hijrah ke California pada 2020 setelah terlibat perselisihan, antara lain, dengan William dan Kate.
”Kami berdoa untuk kesehatan dan pemulihan Kate dan keluarga, serta berharap mereka mampu menanganinya secara privat dan damai,” kata Harry dan Meghan dalam pernyataan tertulis.
Baca juga: Telepon Diana dan Meghan Disadap, Informasi Pribadi Harry Terbongkar
Sebelum pengumuman yang dibuat Kate, Jumat, Istana Kensington tak mengungkap banyak tentang kondisi Kate yang sebenarnya. Istana sebelumnya hanya menyebutkan, Kate menderita kondisi yang tidak terkait kanker. Dikatakan pula, operasi yang dijalani Kate berjalan sukses. Disebutkan, karena harus menjalani pemulihan, Kate diperkirakan baru bisa menjalani tugas-tugas kerajaan April mendatang.
Dalam menyampaikan pengumuman, dengan memilih cara berbicara langsung kepada publik di negerinya dan dunia melalui rekaman video—bukan dengan merilis pernyataan tertulis—Kate terlihat ingin menunjukkan tingkat kedekatan dan level transparansi yang jarang dilakukan keluarga Kerajaan Inggris. Hal serupa dilakukan Charles yang—dalam standar kerajaan—cukup terbuka mengungkapkan kondisi dirinya saat terkena kanker.
Ini kemoterapi setelah operasi untuk mencegah agar (kanker) tidak kambuh. Ini upaya untuk menghancurkan agar sel-sel kanker tidak menyebar. (Dr Shivan Sivakumar)
Dalam pengumumannya, Kate mengungkapkan, dirinya mulai menjalani perawatan ”pencegahan (preventative)”. Dr Shivan Sivakumar, associate professor dalam bidang onkologi di Universitas Birmingham, mengatakan, belum jelas apa yang dimaksud Kate dengan istilah kemoterapi ”preventative”.
Ia menduga, kemungkinan yang dimaksud Kate adalam kemoterapi pencegah (adjuvant) dalam istilah kedokteran. ”Ini kemoterapi setelah operasi untuk mencegah agar (kanker) tidak kambuh. Ini upaya untuk menghancurkan agar sel-sel kanker tidak menyebar,” kata Sivakumar.
Baca juga: Berbagai Spekulasi tentang ”Menghilangnya” Kate Middleton dari Publik
Dalam pengumumannya, Kate mengatakan, keluarganya menjalani bulan-bulan yang sulit. Ia juga mengatakan, dirinya telah menyampaikan dengan cara yang tepat mengenai kondisinya kepada tiga anaknya: Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis.
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak melalui pernyataan tertulis mengatakan, Kate telah memperlihatkan keberanian yang luar biasa. Di Washington DC, AS, Gedung Putih juga mengeluarkan pernyataan. ”Kami sangat bersedih mendengar kabar itu,” kata Karine Jean-Pierre, jubir Gedung Putih.
Sebelum pengumuman terbaru tentang kondisi Kate ini disampaikan, publik berspekulasi mengenai kesehatan dan keberadaannya. Kate berupaya meredam spekulasi tersebut, 9 Maret 2024, dengan merilis foto dirinya bersama tiga putranya. Belakangan diketahui, foto tersebut merupakan hasil editan. Kate mengakui dia sendiri yang mengedit foto itu dan meminta maaf telah menyebabkan kebingungan.
Berbagai kantor berita dari sejumlah negara, seperti Getty, Reuters, Associated Press, AFP, dan Press Association, menarik kembali foto yang telah mereka edarkan tersebut. Foto yang awalnya diharapkan dapat meredakan spekulasi itu justru menjadi bencana spekulasi baru.
Baca juga: Kasus Foto Putri Kate, Pelajaran Berharga ”Efek Streisand” yang Kembali Berulang
Berbagai gosip beredar, mulai dari kabar bahwa ia sudah meninggal, demikian juga isu kedekatan William, suaminya, dengan sahabat Kate, Lady Rose Hanbury. Gosip-gosip itu mencuat kembali kendati telah berulang kali disangkal semua pihak.
”Kami berharap, Anda bisa memahami bahwa, sebagai keluarga, kami saat ini butuh waktu, ruang, dan privasi seiring upaya saya menyelesaikan perawatan ini,” ujar Kate dalam pengumuman, Jumat. (AP/AFP/REUTERS)