logo Kompas.id
InternasionalProspek Gencatan Senjata...
Iklan

Prospek Gencatan Senjata Menipis, Israel Ngotot untuk Menyerbu Rafah

Situasi sangat kompleks dan Israel tidak mau mundur dari rencana menyerang Rafah.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
· 3 menit baca
Menteri Luar Negeri, yang juga Perdana Menteri, Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al-Thani (kiri), bertemu dengan Menlu AS Antony Blinken di Ruang Traktat kantor Departemen Luar Negeri, Washington DC, AS, 29 Januari 2024.
AFP/MANDEL NGAN

Menteri Luar Negeri, yang juga Perdana Menteri, Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al-Thani (kiri), bertemu dengan Menlu AS Antony Blinken di Ruang Traktat kantor Departemen Luar Negeri, Washington DC, AS, 29 Januari 2024.

MUENCHEN, MINGGU — Pemerintah Qatar mengaku pesimistis bisa terjadi gencatan senjata di Gaza. Selain Israel keras kepala ingin terus menyerang Rafah, berbagai permintaan dari dunia internasional justru membuat negosiasi semakin rumit.

Qatar, bersama Mesir dan Amerika Serikat, adalah negara yang dipercaya menjadi penengah di dalam perang antara Israel dan Hamas. Ketiga negara itu terus mengupayakan agar terjadi gencatan senjata sehingga bantuan sosial bisa diberikan kepada warga Palestina di Jalur Gaza.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000