Tusuk Gigi dari Kanji Malah Digoreng Jadi Camilan
Di Korsel sedang viral makan tusuk gigi goreng bertabur keju bubuk atau bumbu. Padahal, tusuk gigi itu bukan makanan.
Ilustrasi
SEOUL
Maksud hati membuat tusuk gigi ramah lingkungan yang terbuat dari tepung kanji dan tepung maizena, tetapi warga Korea Selatan malah beramai-ramai menggorengnya lantas ditaburi keju bubuk atau bumbu-bumbu bubuk lainnya.
Tusuk gigi itu berwarna hijau dan setelah digoreng menjadi seperti kerupuk atau kentang goreng keriting. ”Makanan” itu menjadi viral setelah ada klip video yang diunggah ke Youtube, Tiktok, dan Instagram.
Dalam waktu singkat, video itu disukai dan dibagikan ribuan kali. ”Renyah sekali,” kata salah satu pengguna Tiktok dalam sebuah video sambil mengunyah tusuk gigi goreng.
Baca juga: Hati-hati dengan ”Teman tapi Palsu”
Kementerian Pangan dan Obat-obatan Korea Selatan melarang masyarakat memakan tusuk gigi itu karena berbahaya bagi kesehatan. Pada dasarnya tusuk gigi itu produk sanitasi, bukan bahan makanan. Produk sanitasi didefinisikan sebagai produk yang digunakan sehari-hari dan bersentuhan langsung atau tidak langsung dengan tubuh, seperti gelas sekali pakai, peralatan makan, sedotan, dan tusuk gigi.
Produk sanitasi di Korsel ini ramah lingkungan dan dapat terurai secara hayati. Tusuk gigi seperti itu sering digunakan di restoran-restoran di Korsel. ”Tetapi, keamanannya sebagai makanan belum diverifikasi. Tolong, jangan dimakan,” sebut Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan Korsel dalam unggahannya di pelantar media sosial X, Rabu (24/1/2024).
Harian The Korea Herald, 24 Januari, menyebutkan, orang-orang di Youtube Shorts malah memamerkan berbagai cara memasak dan mengonsumsi tusuk gigi itu. Bisa digoreng, disiram berbagai saus atau bumbu bubuk, atau dimakan bersama mi ramen instan. Video di Youtube Shorts sudah ditonton 4,4 juta penonton hingga Rabu. Ada yang menganggap ide makan tusuk gigi itu lucu dan menarik, tetapi ada juga yang khawatir dan prihatin.
”Sebaiknya jangan dimakan meski kelihatannya enak,” tulis salah satu penonton. Ada juga yang berusaha memperingatkan untuk tidak memakannya.
Baca juga: Pengakuan ”Kapok Lombok” dalam Pencurian Menghebohkan, 19 Tahun Silam
Para orangtua khawatir dan mengutarakannya di forum-forum daring karena banyak anak yang menjadi penasaran dan meminta orangtuanya membelikan mereka tusuk gigi goreng setelah menonton di Youtube. Mereka cemas karena tusuk gigi itu dibuat dari tepung kanji dan maizena yang dicampur dengan sorbitol, tawas, dan pewarna buatan.
Sorbitol adalah sejenis gula alkohol. Sementara tawas adalah senyawa kimia yang ada di dalam bubuk pengembang (baking powder). Mereka tidak berbahaya apabila tertelan dalam jumlah kecil, tetapi tetap dapat menyebabkan muntah, diare, dan peradangan jika dikonsumsi berlebihan. (REUTERS)
Baca juga: Granat Tertinggal di Kamar Mandi sejak Perang Dunia II