logo Kompas.id
InternasionalBiden Ragukan Data Korban...
Iklan

Biden Ragukan Data Korban Tewas di Gaza

Biden menyebut Palestina tidak jujur soal jumlah korban tewas di Gaza. Sebaliknya, ia yakin pada kebenaran data korban tewas di Israel. Ia juga pernah meyakini pembunuhan terhadap anak-anak Israel.

Oleh
IRENE SARWINDANINGRUM
· 3 menit baca
Presiden Amerika Serikat Joe Biden bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Rabu (18/10/2023), di Tel Aviv. Dalam pernyataan pada 25 Oktober 2023, Biden mengaku tidak percaya pada data jumlah korban tewas di Gaza.
AP/POOL/MIRIAM ALSTER

Presiden Amerika Serikat Joe Biden bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Rabu (18/10/2023), di Tel Aviv. Dalam pernyataan pada 25 Oktober 2023, Biden mengaku tidak percaya pada data jumlah korban tewas di Gaza.

WASHINGTON, KAMIS — Presiden Amerika Serikat Joe Biden meragukan tingginya data angka kematian akibat serangan Israel di Gaza. Sebaliknya, ia meyakini jumlah korban tewas akibat serangan Hamas di Israel. Ia juga pernah mengaku percaya soal pembunuhan anak-anak oleh Hamas. Belakangan, terungkap informasi soal pembunuhan itu tidak benar.

Biden yakin, orang-orang tidak bersalah tewas karena perang. ”Israel harus sangat berhati-hati untuk memastikan bahwa mereka fokus mengejar orang-orang yang mempropagandakan perang melawan Israel. Itu bertentangan dengan kepentingan mereka jika hal itu tidak terjadi. Namun, saya tidak yakin dengan angka yang digunakan oleh pihak Palestina,” ujarnya, Rabu (25/10/2023) malam waktu Washington atau Kamis (26/10/2023) dini hari WIB.

Editor:
KRIS MADA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000