logo Kompas.id
InternasionalIsrael Akan Bangun 5.700 Rumah...
Iklan

Israel Akan Bangun 5.700 Rumah di Tepi Barat

Tidak hanya ilegal, pembuatan permukiman dan pendudukan wilayah Palestina ini juga membuat hubungan Israel dengan Amerika Serikat renggang.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
· 3 menit baca
Seorang tentara Israel berjalan membelakangi lokasi serangan penembakan di dekat Ramallah, wilayah pendudukan Tepi Barat, 13 Desember 2018. Otoritas Israel terus memperluas wilayah permukiman Yahudi ilegal di Tepi Barat.
REUTERS/AMMAR AWAD

Seorang tentara Israel berjalan membelakangi lokasi serangan penembakan di dekat Ramallah, wilayah pendudukan Tepi Barat, 13 Desember 2018. Otoritas Israel terus memperluas wilayah permukiman Yahudi ilegal di Tepi Barat.

TEL AVIV, SELASA — Pemerintah Israel mengeluarkan keputusan untuk membangun 5.700 rumah di kawasan Tepi Barat yang oleh dunia, termasuk Amerika Serikat, sekutu Israel, dianggap ilegal. Kebijakan Israel yang kini dikuasai oleh pemerintah paling kanan selama 75 tahun terakhir tersebut menghalangi upaya perundingan damai dengan Palestina.

Keputusan itu diambil setelah rapat kabinet di Tel Aviv, Senin (26/6/2023) malam waktu setempat atau Selasa (27/6/2023) dini hari WIB. Lembaga swadaya masyarakat anti-pendudukan dan permukiman ilegal, Peace Now, mendata, Israel telah membangun 13.000 rumah di Tepi Barat, Jerusalem Timur, dan Dataran Tinggi Golan, selama 2023.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000