Toilet siram tertua ditemukan di China. Berusia sekitar 2.400 tahun, toilet siram itu diduga dipakai oleh kaisar dan pangeran-pangeran di China.
Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
·2 menit baca
Tim arkeolog di China berhasil menyatukan kepingan artefak kuno yang ternyata adalah toilet siram tertua di dunia. Toilet ini diperkirakan berusia 2.400 tahun atau jauh lebih tua dari toilet abad ke-16 di Inggris yang sebelumnya diperkirakan sebagai toilet siram tertua.
Toilet itu diekskavasi pada pertengahan 2022 di situs Yueyang yang terletak di Kota Xi'an, Provinsi Shaanxi, China. "Ini artefak toilet siram pertama yang ditemukan di China. Saat itu, kami semua terkejut dan setelah itu tertawa terbahak-bahak," kata Liu Rui, arkeolog dari Akademi Ilmu-ilmu Sosial China kepada surat kabar nasional China Daily.
Tim kemudian menyambungkan kembali kepingan-kepingan toilet. Walhasil, tampak bahwa toilet itu memiliki pipa bengkok yang mengalirkan kotoran dari jamban di dalam rumah ke selokan air di luar rumah. Liu menjelaskan, toilet seperti ini hanya dimiliki oleh kalangan paling elite di masa itu karena hanya mereka yang terkaya mampu memiliki jamban di dalam rumah dan persediaan air. Para pelayan bertugas menyiram toilet setelah digunakan oleh majikan ataupun tamu penting.
Situs Yueyang tempat toilet ditemukan ialah puing-puing dari istana Dinasti Qin dari Zaman Kerajaan-kerajaan Berperang atau Zhan Guo yang berlangsung pada tahun 475-221 Sebelum Masehi (SM). Diduga, Pangeran Xian dari Qin (424-362 SM) dan puteranya, Pangeran Xiao dari Qin (381-338 SM) yang merupakan pemimpin Kerajaan Qin selama perang saudara tersebut adalah pengguna toilet tersebut.
Setelah mereka, kaisar pertama Dinasti Han (202 SM-9 M dan berlanjut 25-220 M), Liu Bang tampaknya juga memakai toilet tersebut. Permasalahannya, bagian atas toilet itu sudah hancur sehingga para arkeolog tidak tahu jika toilet ini dipakai dengan cara diduduki atau harus berjongkok. Kesimpulan sementara, ini adalah toilet jongkok karena toilet-toilet peninggalan Dinasti Han umumnya seperti itu.
"Kami meneliti tanah di situs toilet itu karena mengandung sisa kotoran dari ribuan tahun lalu. Dari sana akan terlihat jenis-jenis makanan yang dikonsumsi kalangan ningrat dan bisa menjadi landasan penelitian strata sosial pada zaman itu," kata Liu Rui.