Cegah Penyebaran Kecoa, Kota di Michigan Terapkan "Lockdown Parsial"
Dewan Kota Wyandotte di Michigan, Amerika Serikat, menutup sejumlah ruas jalan. Kebijakan saat perayaan Halloween ini bertujuan untuk mencegah penyebaran kecoa di kota itu.
Oleh
MAHDI MUHAMMAD
·2 menit baca
Setiap pengujung Oktober, warga seantero Amerika Serikat merayakan Halloween. Anak-anak hingga orang dewasa biasanya berlomba-lomba mengenakan kostum paling menarik, dari yang lucu dan menggemaskan hingga paling menyeramkan.
Akan tetapi, kemeriahan perayaan Halloween tahun ini di Kota Wyandotte, Michigan, Amerika Serikat, sedikit terganggu. Warga, khususnya anak-anak, tidak bisa berkelililing dengan bebas, berjalan dari satu rumah ke rumah, mengetuk pintu dan menyodorkan keranjang agar terisi permen hingga penuh. Adalah kecoa yang jadi penyebabnya.
Baru-baru ini, Pengawas Kesehatan Kota mengeluarkan surat edaran yang isinya memperingatkan warga kota akan adanya kemungkinan penyebaran kecoa berikut larvanya pascaperayaan. Surat yang dimaksud menyebut bahwa serangan kecoa itu mungkin terjadi setelah sebuah rumah di 20thStreet diketahui menjadi “sarang” dan titik awal penyebaran kecoa di kota tersebut.
Todd Hanna, anggota Dewan Kota, yang menjadi salah satu penandatangan surat tersebut mengatakan, kemungkinan penyebaran harus diantisipasi oleh dinas atau otoritas pemerintah kota yang menangani masalah sanitasi dan hama di kota tersebut. Dewan Kota juga memutuskan untuk menghentikan perayaan Halloween di sebagian wilayah kota.
Imbauan dimaksudkan untuk mencegah penyebaran kecoa. Menurut pertimbangan Dewan Kota, kostum yang dikenakan anak-anak atau orang dewasa berisiko dihinggapi oleh kecoa hidup sehingga bisa menyebarkannya ke wilayah lain.
Tak hanya kostum, alas kaki yang digunakan juga berpotensi sebagai sumber masalah baru. Sebab, kecoa yang terinjak berpotensi meninggalkan telur yang akan bertahan dan kemudian menetas. Ini bisa menjadi sumber kehidupan koloni kecoa baru.
Tidak semua jalan-jalan di Wyandotte ditutup. Hanya terbatas pada trotoar jalanan tertentu, termasuk persimpangan Orchard dan Pine yang diduga akan ramai oleh anak-anak dan para orang tua dengan kostum berwarna-warni. (AP)