Pelayat Mendiang Ratu Elizabeth II Membeludak, Waktu Antrean Bisa Lebih dari Semalam
Pelayat mendiang Ratu Elizabeth II diperkirakan sedikitnya 500.000 orang di Inggris saja. Mereka diingatkan kemungkinan mengantre lebih dari semalam untuk memasuki ruangan persemayaman. Perlu bawa makanan-minuman cukup.
Oleh
KRIS MADA
·4 menit baca
LONDON, SENIN — Toko cendera mata di sekitar lokasi persemayaman Ratu Elizabeth II menikmati lonjakan penjualan. Pelayat membeli bunga, boneka, balon, foto, kartu, ataupun cangkir. Karena jumlahnya ratusan ribu orang, pelayat diingatkan kemungkinan mengantre lebih dari semalam sebelum mendapat kesempatan memberi penghormatan terakhir.
Toko cendera mata di sekitar Istana Buckingham menerima lonjakan pembelian sejak Kamis (8/9/2022) malam. Kala itu, keluarga kerajaan mengumumkan Ratu Elizabeth II wafat.
”Sejak malam itu, pembeli banyak sekali. Apa pun terkait Ratu jadi sasaran pembelian,” kata Ismail Ibrahim yang mengelola toko cendera mata Cool Britannia, Minggu (11/9/2022) malam waktu London atau Senin dini hari WIB.
Orang-orang membeli boneka beruang Paddington, balon, cangkir, foto mendiang Ratu, serta bunga dan lilin. Paddington, boneka beruang bertopi merah dan berjaket biru, disebut mencitrakan keramahan dan kesantunan mendiang Ratu. Selama puluhan tahun, Paddington selalu diasosiasikan sebagai salah satu hal yang dekat dengan mendiang Ratu.
Putra Mahkota Inggris Pangeran William terlihat membagikan boneka itu ke sebagian anak pelayat di dekat Puri Balmoral, Skotlandia. Di tempat-tempat peringatan Ratu di berbagai penjuru Inggris, boneka itu juga banyak diletakkan pelayat.
Sebagian boneka diletakkan bersama roti lapis yang diolesi jeli buah. Dalam beberapa foto dan video, mendiang Ratu pernah ditampilkan menjamu Paddington dengan hidangan teh dan roti beroles jeli buah.
Imbauan
Royal Parks, pengelola Green Park London, meminta pelayat tidak lagi meletakkan benda selain bunga tanpa bungkus plastik. Dalam imbauan yang diterbitkan pada Minggu (11/9/2022) sore, lembaga itu menyampaikan alasan tentang pelestarian dan keberlanjutan lingkungan.
”Mohon hanya meletakkan benda organik atau yang mudah terurai,” demikian dicantumkan dalam laman Royal Parks.
Para pelayat dianjurkan tidak membungkus bunga dengan plastik. Dengan demikian, potensi sampah bisa dikurangi dan bunga juga bertahan lebih lama. ”Tidak ada cendera mata akan kami terima. Warga diimbau tidak membawanya. Balon, beruang Teddy, lilin sebaiknya tidak dibawa,” lanjut pengumuman yang dikutip BBC dan Skynews itu.
Royal Parks dan para pengelola tempat pengenangan mendiang Ratu akan menyediakan lokasi peletakan bunga dan benda lain sampai awal Oktober 2022. Selepas itu, semua benda di lokasi pengenangan akan dibawa ke pusat pengelolaan sampah atau pembuatan kompos. Untuk alasan itu, Royal Parks kembali mengajak pelayat hanya meletakkan benda-benda yang bisa dijadikan kompos.
Para pelayat sudah mendatangi lokasi persemayaman dan pengenangan sejak Kamis malam. Di Skotlandia, lokasi itu antara lain Puri Balmoral dan Istana Holyrood. Graha Sandringham, Puri Windsor, Istana Buckingham, dan Istana Westminster di Inggris juga menjadi lokasi yang disambangi pelayat.
Di sekitar Istana Westminster saja ditaksir akan ada 200.000 pelayat. Jika digabung dengan lokasi lain, total pelayat paling sedikit 500.000 orang.
Lokasi persemayaman
Persemayaman resmi mendiang Ratu dimulai Senin (12/9/2022) di Istana Holyrood, Edinburgh, Skotlandia. Raja Charles III terbang ke sana pada Senin pagi. Ia akan bergabung dengan adik, anak, keponakan, dan kerabat kerajaan lainnya di sana.
Peti jenazah Ratu akan diterbangkan ke London pada Selasa malam. Dari Istana Holyrood, persemayaman dipindahkan ke Istana Westminster. Jenazah Ratu akan berada di sana sampai 19 September 2022.
Istana Westminster akan dibuka 23 jam per hari untuk memberikan kesempatan sebesar-besarnya kepada pelayat memberi penghormatan terakhir. Secara resmi, persemayaman kenegaraan bagi Ratu akan dimulai pada Rabu pagi.
Antre
Karena pelayat akan mencapai ratusan ribu, Rumah Tangga Istana Inggris telah mengeluarkan serangkaian imbauan dan peringatan. Imbauan paling pokok, pelayat diingatkan potensi mengantre lebih dari semalam untuk memasuki ruangan persemayaman.
Rumah Tangga Istana akan membatasi waktu penyampaian penghormatan. Dengan demikian, pelayat lain tidak perlu menanti terlalu lama. Pelayat yang masih mengantre diingatkan untuk tidak membawa kursi atau benda lain untuk diduduki. Sebab, antrean diusahakan untuk terus bergerak.
Pelayat juga hanya diizinkan membawa tas berukuran maksimal 40 x 30 sentimeter. Semua jenis botol yang tidak tembus pandang dilarang dibawa. Segala jenis cairan dan makanan juga tidak diizinkan dibawa masuk kompleks istana yang menjadi kantor parlemen Inggris itu. Meski demikian, mengingat lamanya waktu antrean, pelayat diminta membawa makanan dan minuman yang cukup.
Pelayat juga dilarang merekam foto dan video serta menggunakan telepon seluler di dalam kompleks Istana. Ponsel boleh dibawa ke kompleks parlemen asal disimpan di dalam saku atau tas.
”Mohon pertimbangan semua hal ini sebelum Anda memutuskan datang. Mohon pertimbangan ini juga sebelum mengajak anak-anak,” demikian dicantumkan dalam pengumuman kepada pelayat.
Kepolisian London telah menyiapkan tenaga cadangan untuk membantu pengamanan di berbagai penjuru kota itu. Tugas utama aparat memastikan pelayat bisa secepatnya menuntaskan urusan mereka dan tidak terlalu lama mengantre.