Boneka Barbie Ratu Elizabeth II untuk Perayaan 70 Tahun Bertakhta
Boneka Barbie Ratu Elizabeth II masuk klasifikasi Barbie Signature bertajuk Barbie Tribute Collection. Boneka itu diluncurkan tepat di hari ulang tahun ke-96 sang ratu.
Oleh
ROBERTUS BENNY DWI KOESTANTO
·4 menit baca
Produsen boneka Barbie, Mattel, memberikan penghormatan sekaligus ikut memeriahkan perayaan 70 tahun Ratu Inggris Elizabeth II bertakhta dengan secara khusus menciptakan sosok boneka Barbie Ratu. Boneka Barbie Ratu Elizabeth II dimasukkan dalam klasifikasi Barbie Signature bertajuk Barbie Tribute Collection. Boneka itu diluncurkan pada peringatan ulang tahun ke-96 Sang Ratu, Kamis (21/4/2022).
Laman Mattel menyebutkan, boneka itu diciptakan sebagai bentuk perayaan Barbie atas ratu yang paling lama berkuasa dalam sejarah Inggris. Ratu Elizabeth juga menjadi raja atau ratu Inggris pertama yang merayakan Platinum Jubilee. Elizabeth naik takhta setelah wafatnya sang ayah, Raja George VI, pada 6 Februari 1952. Mattel menyatakan Ratu sebagai sosok yang luar biasa dalam kepemimpinannya, terwujud dalam tugas dan pelayanannya selama ini.
Boneka Barbie Ratu Elizabeth II berwujud Ratu mengenakan gaun putih gading dengan selempang biru, dihiasi medali dan pita. Boneka Ratu juga mengenakan mahkota, anting, dan kalung, serupa dengan yang dikenakannya pada hari pernikahannya dengan mendiang Pangeran Philip pada tahun 1947. Laman BBC menyebutkan, pita merah muda dan biru itu menyerupai hadiah yang diberikan ayah dan kakeknya, Raja George V.
Dalam lamannya, Mattel menyebut boneka itu sudah dapat dipesan dengan harga 75 dollar AS (sekitar Rp 1,07 juta). Setiap pemesan maksimal dapat memesan tiga boneka Ratu Elizabeth. Boneka itu selanjutnya akan dijual di toko-toko London Harrods, Selfridges, dan Hamleys menjelang perayaan resmi Platinum Jubilee pada awal Juni.
Pada Oktober 2021, perusahaan mainan daring The Toy Zone menggambarkan konsep sosok Ratu Elizabeth II sekiranya akan diwujudkan dalam bentuk boneka Barbie. The Toy Zone menampilkan tujuh penampilan ikonik Ratu Elizabeth selama ini dalam bentuk boneka Barbie, antara lain saat Ratu berada di masa Perang Dunia II, dinobatkan sebagai Ratu Inggris, berkunjung ke Malta, berkegiatan dalam pertunjukan berkuda di lingkungan kerajaan, dan berulang tahun ke-90.
Sosok Elizabeth yang ditampilkan di masa Perang Dunia II adalah ketika ia masih berstatus Putri Elizabeth. Kala itu dia meyakinkan ayahnya untuk mengizinkan dia menjadi perwira yunior di Auxiliary Territorial Service (ATS). Ia ditampilkan dengan seragam perwira. Ia terampil memperbaiki mobil dan mengemudikan truk. Elizabeth menjadi satu-satunya perempuan dari Kerajaan Inggris yang pernah berstatus sebagai anggota militer Inggris. Secara kebetulan tahun 1945 juga Ruth dan Elliot Handler mendirikan perusahaan mainan Mattel, produsen boneka Barbie.
Mattel kerap memproduksi boneka Barbie khusus, tergantung tema-tema yang dibuat. Sering kali Mattel menciptakan boneka Barbie khusus di hari-hari peringatan tertentu. Awal Maret 2022 lalu, misalnya, untuk memperingati Hari Perempuan Internasional, Mattel membuat sejumlah boneka yang menampilkan sosok perempuan-perempuan dari kalangan pengusaha dan aktivis global. Manajemen Mattel dalam keterangan pers menyatakan, sosok-sosok itu diharapkan dapat menginspirasi para perempuan konsumen Barbie di seluruh dunia untuk maju dan menjadi pemimpin.
”Kami tahu anak-anak terinspirasi oleh apa yang mereka lihat di sekitar mereka. Itulah sebabnya, sangat penting bagi gadis-gadis muda untuk melihat diri mereka tecermin dalam panutan yang berani melewati rintangan untuk menjadi perempuan pemberani seperti sekarang ini,” kata Lisa McKnight, Wakil Presiden Senior dan Kepala Global Boneka Barbie Mattel. ”Pada Hari Perempuan Internasional ini, kami bangga menghormati 12 perempuan pionir global untuk membantu memberdayakan generasi perempuan pemimpin berikutnya dengan membagikan kisah mereka.”
Aktivis lingkungan asal Indonesia, Butet Manurung, termasuk dalam salah satu tokoh yang dibuat bonekanya. Selain Butet, terdapat pula Shonda Rhimes dari Amerika Serikat, pendiri American Television Production Company Shondaland; Adriana Azuara, pendiri All4Spas dari Meksiko; dan Doani Emanuela Bertain, guru serta pendiri Sala 8 dari Brasil. Ada pula desainer dari China, Lan Yu, dan Sonia Peronaci, pendiri laman pengulas masakan Italia, GialloZafferano.
Ulang tahun
Menjelang hari ulang tahunnya, Ratu Elizabeth menuju ke Norfolk, disusul keluarga dan teman. BBC melaporkan, ia akan tinggal di istana yang sangat disukai Pangeran Philip itu. Sebuah foto dirilis khusus untuk perayaan ulang tahunnya, menunjukkan Ratu bersama dua kuda poni kesayangannya. Foto diambil di Kastil Windsor, tempat Ratu menghabiskan hari-harinya.
Ratu akan menghabiskan hari ulang tahun di Wood Farm. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Ketua Partai Buruh Sir Keir Starmer mengirimkan ucapan selamat. Tembakan meriam juga akan memeriahkan ulang tahun Ratu.
Usia 96 tahun juga menandai capaian lain bagi monarki Inggris. Anggota kerajaan tertua sebelumnya adalah Ratu Victoria dan Raja George III yang mencapai usia 81 tahun. Berdasarkan data Kantor Statistik Nasional Inggris, Elizabeth adalah satu di antara 124.000 orang berusia 95-99 tahun di Inggris. Sepertiga di antaranya perempuan. (REUTERS)